Karnval Mencekam di Pacet Mojokerto, Truk Tangki Pengangkut Air Menabrak Penonton Karnaval

moch akbar fitrianto

Bagikan

rakyatnesia.com – Kecelakaan tragis terjadi di Pacet, Mojokerto. Kejadian ini melibatkan sebuah truk tangki yang membawa air dan diduga mengalami masalah pada sistem pengereman yang menyebabkan menabrak penonton dalam acara karnaval peringatan HUT RI.

Salah satu korban yang terkena dampak tabrakan dengan truk tersebut adalah M Yasin (42), seorang penduduk dari Desa Candiwatu, Pacet, Mojokerto. Yasin menceritakan bahwa saat itu ia sedang mengendarai sepeda motor Yamaha Mio dengan istri dan anaknya sebagai penumpang. Mereka baru saja selesai menonton acara karnaval sebelum kecelakaan terjadi.

“Habis nonton karnaval, habis makan-makan mau pulang. Truk tangki itu tiba-tiba dari belakang langsung braaakkk,” cerita Yasin di Puskesmas Pacet, Kamis (24/8/2023) malam.

Yasin menambahkan, dirinya sebenarnya coba menghindari truk dengan mengarahkan motor ke kiri. Namun, truk tersebut ternyata juga mengarah ke arah yang sama.

“Nggak kedengeran suara rem, yang dengar ya cuma braaakk, tabrakan gitu. Mungkin itu kampasnya (rem),” tambahnya.

Baca Juga  Lunix Memperkenalkan Vape Draco pada Acara JIVE di Jiexpo Kemayoran

Akibat tabrakan itu, motor Yasin berada di bawah kolong truk. Beruntung dirinya beserta istri dan anaknya selamat. Hanya saja, Yasin menderita sejumlah luka.

“Luka-luka ini, memar, jahitan 3. Anak sama istri nggak apa-apa, alhamdulillah,” ungkap Yasin.

Baca juga :

Salah satu penonton lainnya, Imroatul Azizah juga menyebut kemungkinan truk tangki air itu mengalami rem blong. Dia menceritakan betapa mencekamnya saat truk tersebut menyeruduk beberapa kendaraan yang rata-rata penonton karnaval.

“Tadi rencana saya mau ke atas, lihat karnaval. Saya lihat ada mobil tangki turun tanpa ada rem, saya langsung diterak (tabrak),” ceritanya.

Wanita berusia 25 tahun itu melanjutkan, saat itu dia naik motor Honda Scoopy. Menurutnya, kejadian itu berlangsung begitu cepat. Banyak orang yang tidak bisa menghindar dari kecelakaan itu.

Baca Juga  Lunix Memperkenalkan Vape Draco pada Acara JIVE di Jiexpo Kemayoran

“Kejadian tadi sekitar setengah 6 sore. Mungkin remnya (truk) nggak berfungsi, kampasnya habis. Tadi saya sempat pusing habis ditabrak,” lanjutnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, kecelakaan maut itu terjadi sekitar pukul 17.00 WIB. Truk tangki air bernopol S 9085 UP datang dari arah Dusun Mligi, Desa Claket, Pacet, Mojokerto.

Saat turun dari arah Pacet ke arah Kecamatan Gondang melewati turunan curam yang disebut Turunan Karlina itu, truk itu mengalami rem blong hingga menyeruduk sejumlah kendaraan dan beberapa sepeda motor.

“Telah terjadi laka lantas rem blong. Di mana mobil tangki S 9085 UP ada muatannya, dari atas turun ke bawah remnya blong,” kata Kapolsek Pacet AKP Amat kepada detikJatim.

Amat menjelaskan bahwa korban yang tertabrak truk tersebut diduga bukan peserta Karnaval. Menurutnya, para korban tidak memakai pakaian peserta karnaval.

Baca Juga  Lunix Memperkenalkan Vape Draco pada Acara JIVE di Jiexpo Kemayoran

“Yang tertabrak ini penonton, karena pakaiannya tidak menggunakan pakaian karnaval,” ujarnya.

Kecelakaan maut yang terjadi di Pacet, Mojokerto itu menyebabkan belasan orang peserta Karnaval mengalami luka akibat ditabrak sebuah truk tangki. Berdasarkan informasi yang didapatkan detikJatim, kecelakaan itu menyebabkan 3 orang peserta karnaval tewas.

Kanit Laka Polres Mojokerto Iptu Wihandoko membenarkan hal itu. Namun dirinya masih belum bisa memastikan data korban jiwa akibat kecelakaan itu karena sedang menuju ke lokasi tempat para korban dirawat.

“Informasinya begitu (3 orang meninggal), tapi saya belum bisa memastikan, karena saya masih perjalanan ke rumah sakit. Saya ke RSUD Sumberglagah,” ujar Wihandoko.

Selain 3 korban tewas, ada 12 orang korban luka akibat kecelakaan maut saat karnaval di Pacet, Mojokerto. Beberapa dari korban dirawat di Puskesmas Pacet, lainnya dirawat di RSUD Sumberglagah, Mojokerto.

Bagikan

Also Read