Tak Terima Dihina, Pria Asa Kerek, Tuban Ini Bacok Tetangga Sendiri
Berita Tuban – Kejadian tersebut terjadi di Desa Gemulung, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban Jumat Siang 2 Juli. Korban Bernama Didik Dibacok oleh Witono. Alasan Karena Korban SEring menghina dan mengolok – olok Witono pada Mei Lalu.
Kemudian korban mengancam akan membacok pelaku.
Bahkan Didik juga mengatakan jika Witono tidak berani lewat depan rumahnya, disuruh pakai rok.
“Itu yang menyulut amarah pelaku, hingga melakukan pembacokan terhadap korban,” ujarnya dikonfirmasi.
Adhi menjelaskan, saat bulan Mei itu pelaku tidak berani melawan korban. Selama satu bulan pelaku berpikir untuk dapat melawan.
Tepat pada hari Jumat (2/7) sekira pukul 10.00 WIB, Witono memberanikan untuk membunuh korban lalu mengambil pedang di rumahnya.
Sambil membawa pedang pelaku mencari korban dan menemukan sedang tidur-tiduran di sebuah warung pukul 10.30 WIB.
Seketika pelaku langsung membacokkan pedang ke tubuh korban, hingga terkapar bersimbah darah.
“Korban berusaha menangkis, namun pelaku terus membacok. Korban terkapar mengalami luka bacok di bagian dada kiri, belakang kepala, pundak kanan, lengan kiri dan tangan kanan,” terangnya.
Perwira pertama itu menjelaskan, usai membacok korban pelaku meminta tolong kakaknya bernama Munif diantarkan ke Polsek Kerek, untuk menyerahkan diri.
Baca juga :
- PPKM Di Tuban Cuman Dibatasi Sampai jam 5 Sore, Ini peraturan Lengkapnya
- Kakek 77 Tahun Ditemukan Tewas Di Tengah Hutan Montong, Diduga Sakit Jantung
- Pernikahan Usia Dini Di Tuban Meningkat Tajam, Apa Yang Jadi Penyebabnya ?
Polisi juga memeriksa sejumlah saksi atas kejadian tersebut. Selain itu juga mengamankan barang bukti sebilah pedang, jaket warna kuning dan celana miliki pelaku.
“Sudah diamankan, pelaku kita jerat pasal Pasal 355 ayat 1 sub 351 ayat 2,” pungkasnya. (sumber:surya.co.id)