Berita Jatim Temuan Baru, Mahasiswa Poliwangi Bisa Deteksi Penyakit Buah Naga Lewat Aplikasi
[ad_1]
Banyuwangi (Rakyatnesia) – Sekelompok mahasiswa jurusan Teknik Informatika Politeknik Negeri Banyuwangi (Poliwangi) menemukan sebuah aplikasi yang bisa mendeteksi penyakit pada buah naga. Aplikasi ini telah dicoba di beberapa wilayah Banyuwangi saat pengambilan sample buah naga.
“Aplikasinya bernama D-Scan, yaitu aplikasi yang digunakan untuk mendeteksi penyakit apa yang ada pada batang buah naga, dalam proses pembuatan aplikasi ini, tim D-Scan juga melibatkan beberapa perkebunan buah naga di Singojuruh, Tegaldlimo, Muncar, dan Genteng untuk pengambilan dataset,”” ungkap Nurul Hidayati Novitasari, Ketua Tim D-Scan Poliwangi, Minggu (27/6/2021).
Nurul menjelaskan, metode yang digunakan yaitu dengan menerapkan Deep Learning dan teknik Pengolahan Citra Digital. Aplikasi D-Scan berjalan dapat mengetahui jenis penyakit apa saja pada tanaman buah naga.
“Pada dataset tersebut saat aplikasi berjalan dapat ditemukan berupa varian jenis penyakit pada batang buah naga sebagai data acuan untuk input data pada sistem aplikasi yang dibuat,” terangnya.
Meskipun, dirinya mengakui masih banyak penelitian tingkat lanjut untuk menyempurnakan aplikasi yang dibuat. Termasuk melibatkan tenaga ahli yang kompeten untuk validasi.
“Kita akan terus mengembangkan aplikasi ini hingga sempurna karena memang masih tahap awal. Kita juga akan mengupdate data pada sistemnya. Dan harapannya aplikasi ini nantinya bisa bantu petani buah naga khususnya di Banyuwangi,” ucapnya.
Meski demikian, lewat aplikasi ini Poliwangi dan masyarakat Banyuwangi patut berbangga. Pasalnya, tim yang dihuni tiga orang Nurul Hidayati Novitasari, Aditya Roman Asyhari dan Aida Andinar Maulidiana ini mampu menyabet juara ketiga pada Kompetisi Mahasiswa Informatika Politeknik Nasional yang diselenggarakan oleh Politeknik Negeri Malang.
“Alhamdulillah kami dapat meraih juara 3 dalam kejuaraan nasional KMIPN III. Meskipun dilakukan secara daring, namun masih terasa suasana perlombaannya, berusaha memberikan yang terbaik untuk membawa harum nama Politeknik Negeri Banyuwangi khususnya prodi Teknik Informatika, bimbingan dan dukungan para dosen menjadi support sistem bagi kami,” tutupnya.
Dalam kompetisi itu, Juara 1 diraih oleh Tim Politeknik Negeri Indramayu, Juara 2 dari Politeknik Elektronika Negeri Surabaya dan Juara 3 diraih oleh Tim D-Scan dari Politeknik Negeri Banyuwangi. [rin/suf]
sumber artikel : berita jatim.com