Viral, Mengntip Arkadiko, Jembatan Tertua di Dunia yang Terbuat dari Batu
Rakyatnesia.com – Isu Viral Seputar Mengntip Arkadiko, Jembatan Tertua di Dunia yang Terbuat dari Batu ini kian banyak dicari oleh masyarakat internet – masyarakat internet di Indonesia, Mulai dari para pengguna Media sosial Facebook, Tiktok, Instagram. Apakah anda telah membaca kisah menarik Mengntip Arkadiko, Jembatan Tertua di Dunia yang Terbuat dari Batu ini, apabila belum silahkan merasakan kabar viral ini dipersembahkan oleh kami untuk anda.
Rakyatnesia.com – Jembatan Arkadiko yang berlokasi di dekat jalan modern dari Tiryns ke Epidauros di Peloponnese, Yunani, merupakan salah satu jembatan tertua di dunia.
Meskipun dibangun dari tmpukan batu, Arkadiko masih berdiri hingga sekarang.
Dilansir dari The Travel yang dikutip dari kompas.com, jembatan yang terletak di Yunani dan sudah berumur ribuan tahun itu masih kokoh berdiri, sehingga masih difungsikan hingga sekarang.
Selain sebagai alat penyeberangan non-mobil, Arkadiko juga difungsikan sebagai situs wisata kuno. Banyak wisawatan dari berbagai penjuru dunia merapat ke Yunani untuk mengamati arsitektur peninggalan masa Yunani kuno ini.
Arkadiko bukan hanya jembatan tertua di Eropa. Bisa jadi, Arkadiko adalah jembatan tertua yang masih ada di dunia.
Jembatan Arkadiko disinyalir dibangun di Peradaban Mikenai, hal ini terlihat dari gaya arsitekturnya yang khas.
Masyarakat Yunani, kadang kala menyebut Arkadiko dengan sebutan jembatan Kazarma. Pada masa awal pembangunannya, jembatan Arkadiko dilewati oleh kereta kuda, baik yang mengangkut manusia atau pun barang.
Namun di masa modern sekarang ini, yang boleh melintas hanyalah langkah-langkah kaki manusia alias pedestrian, mengingat usia bangunan yang sudah sangat tua.
Arkadiko sendiri menghubungkan celah Rakyatnesia Tiryns dan Epidauros. Sedangkan di masa Peradaban Mikenai, jembatan itu digunakan untuk menghubungkan Epidauros dan Mycenae.
Awal pertama kali dibangun, Arkadiko adalah jembatan khusus untuk keperluan militer. Baru bertahun sesudahnya, Arkadiko dibuka pula untuk masyarakat umum.
Konstruksi jembatan Arkadiko cukup unik, sehingga terkenal di Rakyatnesia artefak peninggalan Yunani kuno lainnya. Masih dari sumber yang sama, The Travel, jembatan Arkadiko memiliki panjang 72 kaki (sekitar hampir 22 meter), lebar 18 kaki (5,5 meter), dan tinggi tinggi 13 kaki (4 meter).
Arsitektur Arkadiko dibangun menggunakan metode batu Cyclopean. Di mana jembatan dibangun dari balok batu kapur padat, yang disusun berlapis-lapis secara rapat. Penyusunan balok batu dilakukan dengan sangat cermat, sehingga batu satu dengan lainnya membentuk kuncian yang kuat, yang membuat jembatan tak mudah goyah meski ada guncangan kencang karena deru kereta atau hantaman kaki tentara yang berlari di bawahnya.
Metode penyusunan batu ala kuno inilah yang membuat Arkadiko masih kokoh berdiri hingga kini, meski tanpa penyangga besi atau baja satu pun.
Dilansir dari Greek Reporter, karya arsitektur yang menggunakan batu Cyclopean banyak ditemukan di Mycenae dan Tiryns, di mana sebagian besar tembok di area ini juga dibangun menggunakan teknik yang mengesankan ini.
Menurut arkeolog, jembatan Arkadiko berasal dari Zaman Perunggu Yunani kuno, atau sekitar 1.300 SM. Meski terkenal sebagai jembatan tertua dan terunik, namun Arkadiko ternyata tidak berdiri sendiri. Faktanya, Arkadiko hanya satu dari empat jembatan lengkung era Mikenai di area tersebut.
Menurut catatan sejarah, Arkadiko masih bisa difungsikan dengan baik meski sudah berusia 3000 tahun. Untuk sampai ke situs zaman Perunggu ini, Anda bisa menyusuri jalan raya Nauplion-Epidaurus. Nah jembatan Arkadiko, terletak di kilometer ke-15. (*)
Nah Itu tadi Berita viral Mengntip Arkadiko, Jembatan Tertua di Dunia yang Terbuat dari Batu, kalau anda suka atau terkesan dengan tulisan ini, silahkan bagikan di media sosial kesayangan anda, biar sahabat – sahabat atau saudara tidak ketinggalan update isu – berita viral hal yang demikian.