Serangan Udara Israel di Perbatasan Lebanon Tewaskan Pejabat Lokal

Panjoel Kepo

Serangan Udara Israel di Perbatasan Lebanon Tewaskan Pejabat Lokal
Bagikan

rakyatnesia.com – Ketegangan semakin memuncak di perbatasan antara Israel dan Lebanon, dengan serangkaian serangan lintas perbatasan yang terus terjadi antara militer Tel Aviv dan kelompok Hizbullah.

Serangan terbaru yang dilakukan oleh Israel melaporkan menewaskan seorang pejabat lokal di wilayah selatan Lebanon.

Seperti yang dilaporkan oleh AFP pada Selasa (12/12/2023), National News Agency (NNA) Lebanon mengabarkan bahwa seorang pejabat lokal bernama Hussein Mansour, yang berusia 80 tahun, tewas “dalam serangan musuh Israel” yang mengenai sebuah desa di selatan Lebanon pada Senin (11/12) waktu setempat.

Mansour berasal dari Taybeh, dekat perbatasan antara Lebanon dan Israel. “Peluru yang ditujukan ke rumah Mansour tidak meledak,” demikian laporan dari NNA.

Namun, menurut laporan NNA, gempuran Israel itu langsung mengenai Mansour dan menewaskannya. Serangan Israel itu terjadi ketika Mansour bersama delapan orang lainnya sedang berada di balkon.

Sejak perang berkecamuk antara Israel dan Hamas di Jalur Gaza pada awal Oktober lalu, perbatasan Lebanon dan Israel turut memanas dengan serangan lintas perbatasan meningkat, yang terkadang memakan korban.

Situasi itu semakin meningkatkan kekhawatiran akan meluasnya konflik di kawasan tersebut.

Menurut penghitungan kantor berita AFP, lebih dari 120 orang tewas di sisi perbatasan Lebanon sejak Oktober lalu. Sebagian besar korban tewas adalah petempur Hizbullah, dengan sekitar 17 orang merupakan warga sipil.

Sementara Israel melaporkan enam tentaranya dan empat warga sipil tewas akibat serangan lintas perbatasan yang menghantam bagian utara wilayahnya.

Kantor NNA juga melaporkan gempuran dan serangan Israel melanda berbagai wilayah Lebanon bagian selatan pada Senin (11/12) waktu setempat.

Sementara Hizbullah, sekutu Hamas, mengklaim bertanggung jawab atas rentetan serangan terhadap tentara Israel dan posisi mereka di dekat perbatasan.

Bagikan

Also Read