rakyatnesia.com – Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, secara tegas mendesak pembebasan segera atas para sandera yang ditangkap oleh Hamas di Israel.
Panggilan telepon tersebut dilakukan saat Biden berpartisipasi dalam KTT Asia-Pasifik di San Francisco, di mana beliau berkomunikasi dengan Emir Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad Al-Thani, yang memiliki hubungan dengan kelompok militan tersebut.
Dalam pernyataan resmi Gedung Putih, disampaikan bahwa Biden dan Emir Qatar membahas secara mendalam kebutuhan mendesak untuk memastikan pembebasan segera atas semua sandera yang ditahan oleh Hamas.
Selain itu, Biden juga membicarakan keputusan Israel yang mengizinkan dua tanker diesel setiap hari masuk ke Jalur Gaza yang tengah dilanda perang, tindakan yang diambil sebagai tanggapan terhadap permintaan dari Amerika Serikat.
Biden dan Emir “membahas upaya yang sedang berlangsung untuk meningkatkan aliran bantuan kemanusiaan yang sangat dibutuhkan ke Gaza dan keputusan Israel untuk melanjutkan pengiriman bahan bakar untuk bantuan penyelamatan jiwa,” kata Gedung Putih.
Biden dua hari sebelumnya mengatakan kepada wartawan bahwa dia “sedikit berharap” mencapai kesepakatan untuk membebaskan para sandera, yang diyakini mencakup sekitar 10 warga negara AS.