rakyatnesia.com – Mahfud MD, yang merupakan bakal calon wakil presiden (cawapres), telah menyatakan bahwa ia tidak terlibat dalam pembentukan visi misi bersama bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo.
Meskipun begitu, Mahfud mengungkapkan bahwa visi misi yang telah dirumuskan oleh koalisi pendukung Ganjar sudah sejalan dengan pemikiran dan pandangannya terhadap berbagai masalah yang dihadapi Indonesia.
Dalam pernyataannya di Media Center TPN Ganjar-Mahfud, Menteng, Jakarta Pusat, pada Minggu (22/10), Mahfud MD menjelaskan, “Saya baru saja diumumkan sebagai cawapres dan diberi informasi pada tanggal 17 sore. Tim ini telah bekerja cukup lama, sehingga ketika saya datang ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) kemarin, saya pertama-tama diberikan informasi awal tentang visi misi, dan ternyata visi misi tersebut sangat luar biasa dan sesuai dengan apa yang telah lama saya pikirkan tentang berbagai permasalahan di Indonesia.”
Beliau menambahkan, “Visi misi ini tidak hanya berfokus pada ekonomi dan investasi, tetapi juga mencakup aspek penting lainnya seperti penataan politik dan penegakan hukum.
Mahfud menjelaskan visi misi yang dibawa dirinya dan Ganjar telah menggambarkan tentang situasi kekinian Indonesia dan situasi yang harus dibangun ke depan.
Turut menjelaskan, Ganjar menyebut visi misi telah diramu sejak lama sejak dirinya diumumkan menjadi bacapres PDIP. Visi misi tersebut merupakan hasil kerja sama tim koalisi dengan berbagai pihak, mulai dari pakar hingga kelompok masyarakat.
“Karena kami dinyatakan, diumumkan lebih dulu, maka pada saat itu kita sudah berproses. Timnya ada. Ada dari tim partai-partai yang sudah bekerja sama dan mengusung, ada uji coba, bukan uji coba lah, semacam FGD mendapatkan masukan gitu dari pakar-pakar, dan tentu saja dari kelompok masyarakat mereka juga memberi berbagai macam masukan,” ujar Ganjar.
Sementara itu, Ketua TPN Ganjar-Mahfud Arsjad Rasjid mengatakan visi misi Ganjar-Mahfud merupakan living document. Menurutnya, visi misi ini bisa terus tumbuh dan ditambahkan oleh masukan dari para pakar maupun masyarakat luas.
“Setelah ini pun ini adalah living document. Jadi kita memasukkan dari semua. Jadi kita memang ingin ini adalah proses inklusif bahwa pemikiran pemikiran yang ada juga kami sangat terbuka sekali,” katanya.
Pasangan Ganjar-Mahfud MD telah resmi mendaftar ke KPU pada Kamis 19 Oktober lalu. Mereka juga sudah selesai melaksanakan tes kesehatan di RSPAD Gatot Soebroto hari ini.