rakyatnesia.com – Rusia telah mengklaim bahwa mereka telah melancarkan serangan terhadap Pelabuhan Reni yang terletak di tepi sungai Danube di Ukraina. Lokasi serangan ini memiliki perbatasan dekat dengan wilayah Rumania, yang merupakan salah satu negara anggota NATO.
Menurut pihak militer Rusia, serangan tersebut terjadi pada malam hari, tepatnya pada Minggu (3/9), dan dilakukan dengan menggunakan pesawat tanpa awak.
Sebuah pernyataan dari militer Rusia menyatakan, “Tentara Rusia telah melakukan serangan drone pada malam ini terhadap fasilitas penyimpanan bahan bakar yang digunakan untuk memasok peralatan militer bagi pasukan Ukraina di Pelabuhan Reni, Odesa,” sebagaimana dilaporkan oleh AFP.
“Semua target yang ditentukan telah dituntaskan,” lanjut pernyataan tersebut.
Ukraina juga membenarkan serangan itu dengan menyatakan bahwa Rusia telah menyerang lokasi industri sipil. Lokasi serangan itu dikonfirmasi berada di barat daya Ukraina yang dekat dengan Rumania.
Tak hanya itu, Ukraina menjelaskan serangan Rusia tersebut menyebabkan dua orang terluka dan telah dilarikan ke rumah sakit.
“Musuh menyerang fasilitas infrastruktur industri sipil di wilayah Danube,” tjtury Kantor Kejaksaan Agung Ukraina melalui Telegram.
Sementara itu, pemerintah Rumania mengecam keras serangan Rusia karena dilakukan hingga berulang jali. Kementerian Pertahanan Rumania menyatakan serangan itu sebagai tindakan yang “tidak dapat dibenarkan.”
Rumania juga menyinggung serangan itu sangat bertentangan dengan aturan hukum humaniter interrnasional. Sebab, mereka mengklaim serangan tersebut mengancam keselamatan sipil sekaligus infrastruktur di Ukraina.
Meski demikian, Kementerian Pertahanan Rumania memastikan serangan itu tidak menimbulkan efek atau ancaman militer secara langsung terharap negara tersebut.
“Serangan yang dilancarkan Rusia tak menimbulkan ancaman militer langsung terhadap wilayah nasional atau perairan teritorial Rumania,” bunyi pernyataan tersebut.