Dua Pemuda Dikeroyok Sampai Babak Belur di Plumpang, Tuban, Sampai Bersimbah Darah
Berita Tuban – Pengeroyokan terjadi terhadap dua orang pemuda di kawasan Desa Klotok, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Lamongan. Kejadian ini membuat warga setempat dan orang lewat gempar. Dua Orang korban ini dikeroyok sekelompok pemuda tak dikenal.
Akibat kejadian itu dua pemuda mengalami luka parah dan salah satu tergeletak di jalan dengan kondisi kepala mengalami luka parah bersimbah darah. Mengetahui kejadian itu sejumlah warga langsung berusaha menolong kedua korban untuk dibawa ke Puskesmas Plumpang guna perawatan medis.Data yang dihimpun beritajatim.com, dua pemuda korban pengeroyokan sejumlah orang yang tidak dikenal itu diketahui bernama Syaiful Anwar (24), asal Desa Klotok, Kecamatan Plumpang, Tuban dan Nur Hasyim (26), warga Desa Kedungsoko, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban.
Awalnya warga mendengar ada suara motor yang jatuh dan kemudian melihat keluar rumah ternyata dua korban itu sudah dikeroyok oleh para pelaku yang diperikan berjumlah 6 orang.
“Awalnya, anak saya yang dengar ada suara seperti sepeda jatuh, terus ibunya keluar rumah, melihat dilokasi kejadian kok ada rame-rame gitu terus dia panggil saya. Yah-yah ada tawuran gitu,” terang Nurul (46), warga Desa Klotok, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban yang mengetahui kejadian itu.
Setelah mendengar keributan tersebut, saksi langsung berlari keluar dari rumahnya dan bermaksud untuk memastikan apa yang terjadi dan akan melerai kejadian itu. Namun, saat ia keluar rumah mereka para pelaku yang telah memukuli dua korban tersebut langsung berhasil kabur meninggalkan korban yang tergeletak di jalan.
“Melihat saya lari untuk melerai, para pelaku langsung melarikan diri. Saya tanya korban katanya pelaku berjumlah sekitar 5 orang. Korban mengamali luka di bagian kepala dan dibawa ke Puskesmas Plumpang untuk mendapatkan perawatan,” sambungnya.
Sementara itu, mendapatkan adanya informasi kejadian pengeroyokan itu petugas kepolisian jajaran Polsek Plumpang, Polres Tuban langsung bergerak untuk melakukan penyelidikan dan juga melakukan olah TKP. Adapun petugas masih melakukan penyelidikan lebih lanjut guna mengetahui identitas pelaku dan menangkap para pelaku itu.
“Memang benar kejadian tersebut, kejadiannya sekitar pukul 18.00 Wib. Untuk kondisi korban satu masih di Puskesmas Plumpang dan satunya dirujuk ke RSUD dr R Koesma,” terang AKP Wahyu Dwi Waluyo, Kapolsek Plumpang, Polres Tuban saat dikonfirmasi terkait kejadian tersebut.(sumber:beritajatim.com)
