[ad_1]
Rakyatnesia – Bunga Zainal kerap menjadi bulan-bulanan nyinyiran haters gegara menikah dengan produser Sukhdev Singh. Cap matere hingga tudingan menikah karena harta sudah menjadi santapan Bunga Zainal setiap saat.
Awalnya ia coba bersabar. Lama-kelamaan dilihat cibirannya makin menjadi hingga menjurus ke kasar, rasa kesal pun tak dapat dihindari.
“Kesal banget, ya. Mereka terlalu menghina, mencaci, memaki, dan mereka selalu bilang apa yang mereka lakukan wajar. ‘Loe kalau enggak mau dicaci, dihina, dikomentari, ya udah jangan jadi artis.’,” curhat Bunga Zainal dikutip dari kanal YouTube Melaney Ricardo, Senin (12/7).
Bunga Zainal dan keluarga. (dok.Instagram)
“Seess artis itu bukan objek caci makian netizen. Enggak juga. Gue hidup benar, nih. Apalagi gue enggak hidup benar. Bayangin,” lanjutnya mengingatkan netizen.
Bunga Zainal merasa harus angkat bicara karena suaminya tidak seperti netizen ucapkan. Hanya, ia tak sampai membawa masalah tersebut hingga ke ranah hukum karena sudah tahu ujungnya minta maaf.
“saya kesal banget karena suami saya enggak seperti yang mereka ucapkan. Misalnya mereka bilang, ‘Iya loe nikah karena duit.’ Enggak gitu, nek,” kata Bunga Zainal menegaskan.
“Selain emang karena duit juga – pasti ada lah kita kan memilih pasangan pasti maunya hidup enak, gue kawin karena gue cinta sama dia. Kadang yang bikin kesal sumpahan-sumpahan mereka terhadap suamiku yang menurut saya udah enggak masuk akal sih,” sambungnya.
“Misalnya, dibilang bau tanah lah. Terlalu mengerikan buat saya. Makanya saya speak up. Buat saya diterjen udah kebangetan, keterlaluan,” tambahnya lagi kesal.
Pernikahan Bunga Zainal dan Sukhdev Singh sudah berjalan lebih dari 10 tahun. Dari pernikahannya, mereka dikaruniai 2 orang anak, Karen Pradhi Singh dan Harneel Pradhi Singh. Serta satu anak sambung, Kareena Kaur.
Bunga Zainal. (Seno/Rakyatnesia)
(ind)
KOMENTAR
Komentar adalah tanggapan pribadi, bukan mewakili kebijakan redaksi Rakyatnesia. Kami berhak mengubah atau tidak menayangkan komentar yang mengandung kata-kata berbau pelecehan, intimidasi, dan SARA.
sumber artikel : Tabloid bintang.com