Berita Jawa Timur

Nakes Positif Covid-19 Dibawa ke RSUD Sumenep Naik Kapal Pengangkut Ikan Rakyatnesia

[ad_1]

obat joni kuat

Sumenep (Rakyatnesia) – Para tenaga kesehatan di Pulau Sapeken, Kabupaten Sumenep terpaksa dibawa ke RSUD dr H. Moh. Anwar Sumenep menggunakan kapal pengangkut ikan rute Kalimantan – Denpasar.

Kapal dengan nama lambung ‘Dianita’ milik warga Sapeken itu dinahkodai Moh. Toha dengan 4 ABK itu berangkat dari Pulau Sapeken pada Senin (28/6/2021). Dalam kondisi cuaca normal, diperlukan waktu 12 jam perjalanan laut untuk sampai di Pelabuhan Kalianget.

 

Camat Sapeken, Jailani menjelaskan, kapal tersebut membawa 9 nakes Sapeken yang terdiri dari 3 dokter dan 6 perawat. Berdasarkan hasil swab antigen di Puskesmas Sapeken, para nakes itu positif Covid-19. “Mereka dikirim ke RSUD Sumenep untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Selain itu juga untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 yang meluas di Sapeken,” ujarnya.

Ia mengatakan, pihaknya tidak mungkin mengirim para nakes ke RSUD daratan menggunakan kapal penumpang, mengingat kondisi para nakes positif Covid-19. Namun karena saat ini darurat Covid-19 di Sapeken serta untuk percepatan penanganan para nakes, maka diputuskan untuk membawa mereka ke RS daratan menggunakan kapal ikan.

“Yang penting kapalnya layak, steril, dan bisa dirubah sementara untuk mengangkut para nakes ke RS daratan,” paparnya.

Jailani memaparkan, jumlah warga Sapeken yang ditemukan positif Covid-19 terus melonjak. Dalam sepekan terakhir, dari hasil swab antigen, 41 orang dinyatakan positif. 12 diantaranya nakes. “Kami yang ada di Pulau Sapeken saat ini dalam kondisi waspada, karena penyebaran Covid-19 disini sangat cepat. Kami juga sudah melaporkan ke Dinas Kesehatan, supaya bisa segera mengirimkan nakes pengganti ke Pulau Sapeken,” ucapnya. [tem/suf]

sumber artikel : berita jatim.com

Nur Chafshoh

Penulis merupakan blogger asal Sidoarjo kelahiran Gresik. Sudah menjadi ibu rumah tangga dan anak 1, berusaha gigih belajar dan berbagi dengan menulis. Pendidikan, S1 Komunikasi Penyiaran Islam UINSA.

Related Articles

Back to top button