Nasional

Kemensos: Verifikasi-validasi data efektifkan KPM Bansos

[ad_1]

kemandirian ekonomi merupakan upaya lintas KL

obat joni kuat

Jakarta (rakyatnesia) – Kementerian Sosial terus melakukan verifikasi dan validasi data keluarga penerima manfaat pertolongan sosial (bansos) agar lebih tepat sasaran.

Target penerima manfaat pertolongan Pangan Non Tunai (BPNT) atau bansos sembako sebanyak 18,8 juta, sedangkan untuk Program Keluarga Harapan (PKH) 10 juta.

“BPNT menargetkan 18,8 juta dan PKH 10 juta yang diharapkan 60 persen dari desil (tingkat wilayah kemiskinan) enam agar ada efektifitas data serta ketepatan sasaran,” ujar Dirjen Penanganan Fakir Miskin (PFM) Asep Sasa Purnama dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.

Direktorat Jenderal PFM terbantu dengan hasil verifikasi dan validasi data, sebab akan lebih tepat sasaran dan mempercepat upaya pemerintah mendorong kemandirian ekonomi.

“Soal data itu merupakan domain dari Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) dan Ditjen PFM sebagai pengguna dari hasil veri-vali data tersebut, ” ujar Asep.

Baca juga: 2021, BST untuk 10 juta KPM berlanjut

Baca juga: Kemensos target salurkan bansos ke 17.496.185 KPM hingga akhir Maret

Ia menjelaskan, kewenangan dari Pusdatin termasuk membahas terkait upaya perbaikan kriteria dan standar dari para penerima manfaat agar bisa lebih lebih tepat sasaran.

Untuk mempercepat upaya pemerintah mendorong kemandirian ekonomi para penerima manfaat merupakan kerja bareng lintas Kementerian dan Lembaga (KL).

“Upaya mempercepat kemandirian ekonomi merupakan upaya lintas KL yang bisa disinergikan dengan para pihak, seperti BUMN dan dunia usaha, ” kata Asep.

Baca juga: Kemensos: Realisasi penyaluran bansos beras belum capai target

Baca juga: Kemensos jelaskan soal warga berkecukupan dapat pertolongan sosial

Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Budhi Santoso
COPYRIGHT © rakyatnesia 2021

Sumber: https://www.antaranews.com/berita/2198490/kemensos-verifikasi-validasi-data-efektifkan-kpm-bansos

Nur Chafshoh

Penulis merupakan blogger asal Sidoarjo kelahiran Gresik. Sudah menjadi ibu rumah tangga dan anak 1, berusaha gigih belajar dan berbagi dengan menulis.Pendidikan, S1 Komunikasi Penyiaran Islam UINSA.

Related Articles

Back to top button