Gubernur Jatim Serahkan Santunan Kepada 2 Keluarga Penyelenggara Pemilu 2019 Yang Meninggal dunia, Asal Kabupaten Bojonegoro
SURABAYA (RAKYAT INDEPENDEN)- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur berikan santunan kepada keluarga Penyelenggara dan Pengawas Pemilu yang meninggal dunia saat bertugas dalam kegiatan Pemilu 2019 lalu. Acara digelar di Gedung Grahadi Surabaya, Senin (20/5/2019).
Santunan diberikan langsung oleh Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa bersama dengan Ketua KPU Jawa Timur terhadap 85 korban yang diwakili ahli waris susulan dari berbagai Kota dan Kabupaten, yang berada di wilayah Provinsi Jawa timur.
Sebelumnya, sudah diserahkan santunan oleh Pemprov pada bulan April lalu, termasuk untuk keluarga penyelenggara pemilu yan dari Kabupaten Bojonegoro itu. Selain menyerahkan santunan, Gubernur juga berikan piagam penghargaan kepada para korban atas dedikasi terhadap bangsa dan negara khususnya atas jasanya dalam menyelenggarakan Pemilu 2019 ini.
“Atas nama pemprov dan seluruh warga Jatim, saya ucapkan belasungkawa dan turut duka cita atas meninggalnya para penyelenggara pemilu 2019 di wilayah Jawa timur ini,” ujar Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa setelah pemberian santunan.
Lanjut Bunda KIP (Khofifah Indar Parawansa) dirinya memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya atas kerja keras almarhum saat melaksanakan pekerjaan sebagai penyelenggara Pemilu 2019.
Sementara itu, hadir dalam penyerahan santuan dan piagam itu, Wakil Bupati Bojonegoro Drs Budi Irawanto,M.Pd atas nama Pemerintah Kabupaten Bojonegoro.
“Penyerahan santunan dan piagam kepada keluarga penyelenggara pemilu 2019 termasuk yang berasal dari Bojonegoro ini, kami berikan apresiasi kepada Ibu Khofifah Gubernur Jawa timur, yang peduli terhadap mereka yang gugur sebagai pahlawan demokrasi itu,” ungkap Wabup yang akrab disapa Mas Wawan itu, Senin (20/5/2019).
Turut mendampingi Wabup Bojonegoro Budi Irawanto, Kepala Bakorwil Bojonegoro Abimanyu PAI, Ketua KPUD Bojonegoro yang diwakili Komisioner Mustofirin, Ketua Bawaslu Bojonegoro M. Zaenuri dan Kepala Bakesbangpol Bojonegoro Kusbiyanto.
Berdasarkan data yang dieproleh rakyatnesia.com menyebutkan dari Bakesbangpol Kabupaten Bojonegoro menyebutkan, petugas penyelenggara Pemilu 2019 di Bojonegoro berjumlah 6 (enam) orang.
Data meninggal dunia yang menerima santunan Senin (20/5/2019) sebanyak 2 orang yakni ang atas nama Almarhum Kustadji (49) Anggota Linmas Desa Balongcabe, Kecamatan Kedungadem dan Almarhum Ngalim (53) Komisioner Panwaslu Kecamatan Ngraho.
Sebelumnnya ada 4 (empat) orang atas nama ahli waris Almarhum Supriyadi (22) anggota KPPS TPS Desa Meduri, Kecamatan Margomulyo ; Almarhum Lu’Anto (45) Anggota KPPS Desa Ngadiluwih, Kecamatan Ngasem; Almarhum Mustakim (43) anggota PPS Desa Jampet, Kecamatan Ngasem dan Almarhum Suparman (60) anggota Linmas Desa Sidodadi, Kecamatan Sukosewu.
**(Kis/Red).