Nasional

Tak Terima AKBP Buddy Disebut Tewas Bunuh Diri, Polisi Diminta Bongkar Sosok Penelepon dan Bukti CCTV , Kabar Indonesia

Rakyatnesia – Tak Terima AKBP Buddy Disebut Tewas Bunuh Diri, Polisi Diminta Bongkar Sosok Penelepon dan Bukti CCTV Pencarian perihal Berita Nasional di dunia online kian banyak dilaksanakan masyarakat Indonesia, padahal sebetulnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.

[quads id=10]

Pada artikel Tak Terima AKBP Buddy Disebut Tewas Bunuh Diri, Polisi Diminta Bongkar Sosok Penelepon dan Bukti CCTV ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian cara penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget memperhatikan atau membacanya. Jika anda senang dengan info ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.

[quads id=10]

 

Rakyatnesia.com – Pihak keluarga Kasat Reserse Narkoba Polres Jakarta Timur AKBP Buddy Alfrits Towoliu enggan menerima bahwa kerabatnya tewas akibat bunuh diri.

Keluarga Buddy meminta polisi mencari bukti-bukti kematian Buddy agar penyebab kasus itu terungkap. Pihak keluarga dugaan AKBP Buddy bunuh diri saat ditemukan tewas di rel kereta Jatinegara pada Sabtu (29/4) kemarin.

Hal tersebut disampaikan salah seorang keluarga AKBP Buddy saat jenazah disemayamkan di kampung halamannya di Kotamobagu, Sulawesi Utara.

“Untuk kejadian yang sudah terjadi kami terima. Tapi masalah kematiannya kami tidak menerima, masih ada kejanggalan,” kata perwakilan keluarga Buddy, Frangky Manoso, Minggu (30/4).

Frangky juga meminta pihak kepolisian agar mengusut tuntas kematian AKBP Buddy Alfrits dengan menggali sejumlah bukti-bukti. Pihak keluarga menuntut agar penyidik membuka bukti CCTV hingga rekaman percakapan ponsel AKBP Buddy sesaat sebelum meninggal.

“Mestinya ada bukti, paling kurang tiga. Ada CCTV-nya, siapa yang telepon dan ajak dia jalan dari kantor sampai tempat kejadian,” ungkap Frangky.

Di sisi lain, keluarga memandang sosok mendiang AKBP Buddy Alfrits Towoliu dikenal sebagai sosok yang rendah hati serta pendiam. Almarhum dikenal sebagai sosok yang jarang berbicara, namun selalu memahami apa yang diinginkan oleh keluarganya.

“Kami keluarga sangat berduka cita. Kami merasa kehilangan atas saudara kami. Beliau merupakan sosok yang sangat cinta kepada Polri. Penyayang, seorang polisi yang sangat sopan santun, rendah hati, dan banyak sekali dia dapat penghargaan,” tutup Frangky Manoso.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya menyebut bahwa AKBP Buddy Alfrits Towoliu diduga bunuh diri akibat mengalami depresi karena penyakit empedu yang dideritanya. Atas sakit yang dideritanya itu membuat Buddy harus izin dari tugasnya sebagai Kasat Narkoba beberapa pekan lalu.

“Jadi ada percakapannya dengan Pak Kapolres menyatakan bahwa sakitnya sudah tidak tertahankan lagi dan tidak bisa berbuat apa-apa kalo sedang sakit,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko di Polda Metro, Sabtu (29/4/2023).

Atas penyakit yang dideritanya, kata Trunoyudo, korban mengajukan izin kepada atasannya perihal penyakitnya tersebut.

Alasan korban mengajukan izin, karena mengaku hendak menjalani operasi di RS Pondok Indah, Jakarta Selatan.

“Dua minggu lalu baru masuk langsung izin dan kemudian operasi di RS Pondok Indah, tentu ini jadi bagian dari pada proses penyelidikan,” ujarnya.

Dikutip dari Jawa Pos

Sukisno

Jurnalis Utama Rakyatnesia.com Dan Sudah di dunia jurnalistik selama lebih dari 30 tahun. Tulisan berita bojonegoro umum, Review, dan profil sudah bukan hal asing lagi, Lugas dengan Fakta.

Related Articles

Back to top button