Nasional

Novel Duga Pertemuan Firli Bahuri dengan Kapolri Karena Takut Diproses Hukum , Kabar Indonesia

Rakyatnesia – Novel Duga Pertemuan Firli Bahuri dengan Kapolri Karena Takut Diproses Hukum Pencarian seputar Berita Nasional di dunia maya kian banyak dikerjakan masyarakat Indonesia, sedangkan sesungguhnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.

[quads id=10]

Pada Tulisan Novel Duga Pertemuan Firli Bahuri dengan Kapolri Karena Takut Diproses Hukum ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian cara penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget mengamati atau membacanya. Jika anda suka dengan berita ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.

[quads id=10]

 

Rakyatnesia.com – Mantan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan menilai, ada ketakutan terhadap proses hukum dibalik kunjungan Ketua KPK Firli Bahuri ke Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo beberapa waktu lalu. Mengingat, pertemuan Firli dengan Kapolri itu di tengah isu pemecatan Brigjen Endar Priantoro dan dugaan bocornya dokumen penyelidikan kasus di Kementerian ESDM.

 

“Saya yakin bahwa sowan Firli kepada Kapolri tersebut menunjukkan Firli ketakutan karena kejahatannya yang sedang diproses oleh Polri atas laporan banyak pihak,” kata Novel dikonfirmasi, Kamis (20/4).

 

Novel yang disingkirkan Firli Cs lewat asesmen Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) meyakini, pertemuan itu tidak serta merta menghentikan proses hukum yang sedang berjalan di kepolisian. Firli sebelumnya, telah dilaporkan ke Polda Metro Jaya terkait dugaam membocorkan dokumen hasil penyelidikan KPK di Kementerian ESDM kepada pihak berperkara. 

 

 

“Saya yakin upaya Firli untuk menemui Kapolri tersebut tidak membuat perkara yang bersangkutan tidak diproses, karena perbuatan pembocoran data yang diduga dilakukan oleh Firli merupakan kejahatan serius, bahkan sudah diketahui publik,” ucap Novel.

 

Novel yang kini berstatus sebagai ASN di Polri tidak percaya dengan alasan yang disampaikan Firli terkait kunjungannya ke Kapolri, guna menguatkan sinergitas pemberantasan korupsi antarkedua lembaga. 

 

Ketidakpercayaan itu dilatarbelakangi oleh sikap Firli yang mengabaikan surat Kapolri tertanggal 29 Maret 2023 perihal perintah perpanjangan penugasan untuk Brigjen Endar Priantoro sebagai Direktur Penyelidikan KPK. 

 

 

“Hal tersebut tidak akan terjadi bila ada rasa saling menghormati. Padahal, dalam masalah tersebut Kapolri hanya melaksanakan proses administrasi rutin untuk perpanjangan masa tugas di KPK. Sebaliknya, justru Firli yang melanggar hukum dan peraturan kepegawaian KPK sendiri,” tegas Novel. 

 

Firli menemui Listyo di Rumah Dinas Kapolri yang berada di Jakarta Selatan pada Minggu (16/4). Pertemuan berlangsung sekitar satu jam sejak pukul 16.30 hingga 17.30 WIB. 

 

Firli tidak menjelaskan secara rinci terkait pembicadaan dalam pertemuan itu. Ia hanya mengklaim, hubungan KPK dengan Polri saat ini tetap harmonis terkait kegiatan pemberantasan korupsi.  

 

“KPK dan Polri memiliki tujuan yang sama yaitu mewujudkan tujuan negara. KPK dan Polri bahu-membahu bersinergi memberantas korupsi,” pungkas Firli. 

Dikutip dari Jawa Pos

Sukisno

Jurnalis Utama Rakyatnesia.com Dan Sudah di dunia jurnalistik selama lebih dari 30 tahun. Tulisan berita bojonegoro umum, Review, dan profil sudah bukan hal asing lagi, Lugas dengan Fakta.

Related Articles

Back to top button