Berita Lamongan – Nahas nasib kedua pemuda ini mereka meningal dunia karena tenggelam setelah niatan menangkap biawak gagal. Menurut informasi yang didapatkan dua warga yang tewas bernama Jainul dari Desa Tugu dan Supiono Warga Desa Sumber AGung, Kecamatan Mantup, Kabupaten Lamongan.
Keduanya tewas tenggelam di waduk yang ada di Desa Sumber Agung saat berburu biawak. “Menurut keterangan saksi, para korban ini sebelumnya berburu biawak di sekitar embung (waduk) dan mengejar buruannya tersebut hingga ke embung dengan cara terjun ke embung,” Kata Subbag Humas Polres Lamongan, Iptu Estu Kwindardi pada wartawan, Minggu (14/3/2021).
Baca juga : Pasangan Asal Brondong Ini Dihajar Warga Desa Kebonsari, Sukodadi Hingga Kritis
Menurut para saksi, kata Estu, korban Jainul bermaksud menangkap biawak yang sebelumnya sudah dilumpuhkan dengan senapan angin. Namun, biawak tersebut ternyata masih bisa bergerak cepat menuju tengah waduk. Mengetahui buruannya lepas, Jainul kemudian berusaha menangkap dengan cara ikut berenang masuk waduk.
Nahas, ternyata korban Jainul kesulitan berenang saat di tengah waduk sehingga korban lainnya Supiono yang ada di daratan juga langsung menceburkan diri ke dalam waduk berusaha menolong Jainul. Namun, keduanya tidak muncul-muncul ke permukaan sekitar pukul 16.00 WIB.
“Korban Supiono juga turut tenggelam dan tidak muncul lagi ke permukaan,” ungkapnya.
Mendapati dua korban tak kunjung keluar dari air, para saksi yang mengetahui peristiwa ini kemudian berusaha meminta bantuan warga untuk melakukan pencarian. Kedua korban ditemukan tapi sudah dalam keadaan tewas tenggelam.
“Kejadian itu begitu cepat karena beberapa waktu kemudian kedua korban tidak juga muncul ke permukaan sehingga warga pun berusaha melakukan pencarian,” imbuhnya.
Estu mengungkapkan, keluarga korban tewas tenggelam menolak untuk dilakukan autopsi dan dari pemeriksaan awal memang tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan. Saat ini, kedua korban sudah dimakamkan di pemakaman desa masing-masing.
“Kedua korban dipastikan meninggal karena tenggelam, diduga karena tidak bisa berenang saat satu korban memburu biawak di waduk dan seorang bermaksud menolong korban pertama,” pungkasnya.