Kementerian BUMN tingkatkan kesejahteraan masyarakat melalui PNM Mekaar
Kabar Terbaru Tentang Kementerian BUMN tingkatkan kesejahteraan masyarakat melalui PNM Mekaar Yang Kami kutip dari berbagai sumber, Artikel ini telah mendapatkan editing dari tim kami Rakyatnesia. Semoga Berita Tentang Kementerian BUMN tingkatkan kesejahteraan masyarakat melalui PNM Mekaar bisa memberikan anda wawasan lebih luas.
“Ibu-ibu yang ingin membantu perekonomian keluarga dengan membuka usaha bisa dapat pinjaman modal mulai dari Rp3 juta tanpa agunan dari program itu,” kata Staf Khusus III Menteri BUMN Arya Sinulingga saat bertemu lebih dari 450 keluarga pekerja dari Semen Indonesia Group, Petrokimia Gresik, Pelindo dan SIER, di Gresik, pada Kamis (2/3).
Sejauh ini, lanjutnya, program PNM Mekaar telah membiayai lebih dari 90.000 keluarga di Gresik, hal ini tentu mendorong peningkatan jumlah perempuan mandiri yang berdaya di Indonesia.
“Satu dari tiga Keluarga di Gresik sudah dibantu oleh PNM Mekaar untuk menyelamatkan ekonomi keluarga. Dari mulai buka warung kopi, jualan baju, ibu – ibu sudah mulai mandiri dan bisa bantu suami,” ujar Arya.
Program PNM Mekaar, menurut dia, untuk istri pekerja prasejahtera menjadi penopang perekonomian Indonesia karena bukan hanya memberikan pembiayaan tetapi juga pelatihan pengembangan keterampilan untuk memulai usaha.
“Hal yang paling menyenangkan adalah bisa membantu keluarga kita sendiri, manfaatkan setiap program BUMN untuk pengembangan, pelatihan, dan pertolongan modal untuk istri pekerja BUMN,” ucapnya.
Sebelumnya, Kementerian BUMN juga menggelar Pasar Rakyat dan Bazar UMKM yang diselenggarakan oleh Petrokimia dan Pupuk Indonesia dapat membantu masyarakat di Gresik.
Tak hanya itu Menteri BUMN, lanjut dia, juga ingin mengetahui adanya pemberdayaan masyarakat khususnya untuk ibu-ibu melalui program-program yang dijalankan BUMN.
Jangan lupa untuk membagikan artikel Kementerian BUMN tingkatkan kesejahteraan masyarakat melalui PNM Mekaar di jejaring sosial milik anda, agar kawan, saudara dan keluarga tidak ketinggal berita tersebut. (dikutip dari :: jatim.antaranews.com)