Surya Paloh Tak Diundang Bertemu Jokowi di Istana, Begini Kata Prabowo , Kabar Indonesia
Rakyatnesia – Surya Paloh Tak Diundang Bertemu Jokowi di Istana, Begini Kata Prabowo Pencarian perihal Berita Nasional di dunia maya kian banyak dijalankan masyarakat Indonesia, meski sesungguhnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.
[quads id=10]
Pada artikel Surya Paloh Tak Diundang Bertemu Jokowi di Istana, Begini Kata Prabowo ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian sistem penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget memandang atau membacanya. Jika anda senang dengan info ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.
[quads id=10]
Rakyatnesia.com-Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengungkapkan alasan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh tak diundang dalam acara silaturahmi para ketua umum partai politik di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (2/5) malam. Menurut Prabowo, Surya Paloh sedang berada di luar negeri.
Baca Juga: Gubernur Khofifah Ajak Insan Pendidikan Serentak Wujudkan Merdeka Belajar
“(Ketum NasDem) sedang di luar negeri,” kata Prabowo usai bertemu Presiden Jokowi bersama lima ketum parpol lainnya.
Pertemuan yang juga dihadiri oleh Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Ketum PAN Zulkifli Hasan, Ketum PKB Muhaimin Iskandar, dan Plt Ketum PPP Muhamad Mardiono berlangsung selama 2,5 jam sejak pukul 19.00 WIB hingga 21.35 WIB.
Prabowo menuturkan, lamanya pertemuan itu karena penuh pembicaraan yang bersahabat dan kekeluargaan. “Karena bersabat dan kekeluargaan,” ungkap Prabowo.
Sementara itu, Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengaku belum mendapatkan penjelasan terkait ketidakhadiran Surya Paloh. “Penjelasannya belum kita terima,” ujar Airlangga.
Dia menampik membahas isu politik jelang Pemilu 2024 dengan Presiden Jokowi, bersama ketum parpol lainnya. Ia menekankan, pertemuan itu hanya memfokuskan pembahasan perekonomian Indonesia ke depan.
“Tadi kita nggak bahas spesifik mengenai itu (Pemilu 2024, Red) tapi lebih kepada perekonomian ke depan. Sering disampaikan juga dengan Pak presiden terkait dengan tantangan middle income trap,” papar Airlangga.
Pria yang juga menjabat Menteri Koordinator Bidang Perekonomian itu mengatakan, enam ketum parpol pendukung Pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin mempunyai pemahanan yang sama, terhadap kondisi bangsa ke depan. “Kami punya pemahaman yang sama enam partai yang bertemu presiden hari ini,” tegas Airlangga.
Sebelumnya, politikus Partai NasDem Charles Meikansyah menyatakan, Surya Paloh tak diundang dalam pertemuan enam ketum parpol pendukung pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin yang digelar di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (2/5) malam.
Baca Juga: Nikita Mirzani Mohon Antonio Dedola Kembalikan Tas Pemberian Sang Ayah
“Ketum Partai Nasdem Pak Surya Paloh sampai siang ini tidak mendapatkan undangan untuk acara nanti malam, yang kedua yang jelas kalau kami diundang, biasanya kami dengan baik akan hadir. tapi kalau kami juga tidak diundang, kami menghormati atas ketidakdiundangan tersebut,” ungkap Charles, Selasa (2/5).
Namun, Charles menghormati keputusan tersebut. Terpenting, momentum Idul Fitri 1444 Hijriah ini dijadikan ajang saling memaafkan. “Tidak masalah. Yang jelas NasDem diundang tidak diundang sangat menghormati arti undangan, artinya kalau diundang kita sangat menghormati, tidak diundang pun kita memahami itu semua,” ucap Charles. (*)
Dikutip dari Jawa Pos