Berita

Pertamina Mengusulkan Penggantian Pertalite dengan Biofuel Ramah Lingkungan

rakyatnesia.com – PT Pertamina (Persero) telah mengemukakan rencana untuk menggantikan bahan bakar mesin (BBM) jenis pertalite mulai tahun depan, dan beralih ke pertamax green 92 yang memiliki dampak lingkungan yang lebih positif.

Nicke Widyawati, Direktur Utama PT Pertamina (Persero), mengusulkan bahwa subsidi yang sebelumnya dialokasikan untuk pertalite dapat diarahkan untuk mendukung pertamax green 92 yang lebih ramah lingkungan.

Langkah ini sejalan dengan ketentuan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang memandatkan bahwa produk BBM yang dapat dijual di Indonesia setidaknya harus memiliki oktan minimal 91, sesuai dengan angka oktan RON (Research Octane Number).

Baca Juga  Prediksi Skor Chelsea vs Arsenal, Jadwal Siaran Langsung Liga Inggris di SCTV, 10 November 2024

“Kami meningkatkan BBM subsidi kami dari RON 90 menjadi RON 92, karena aturan KLHK mensyaratkan angka oktan yang minimal 91 untuk BBM yang dijual di Indonesia,” ungkap Nicke dalam sebuah Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VII DPR RI pada Rabu (30/8).

Nicke menyatakan bahwa setelah sukses meluncurkan pertamax green 95 awal bulan sebelumnya, pihaknya saat ini tengah mempersiapkan peluncuran pertamax green 92 sebagai pengganti pertalite. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen Pertamina dalam mengurangi dampak lingkungan dari konsumsi bahan bakar fosil.

Baca Juga  Prediksi Skor Liverpool vs Aston Villa, Jadwal Siaran Langsung Liga Inggris di SCTV, 10 November 2024

Pertamax green 92 adalah campuran antara RON 90 (pertalite) dengan 7 persen bioetanol (E7). Langkah ini sejalan dengan komitmen Pertamina mendukung pemerintah untuk menurunkan emisi dari bensin.

“Jadi, ada 2 green gasoline, green energy, low carbon yang jadi produk baru dari Pertamina,” jelasnya.

Dengan meluncurkan energi hijau ini, Nicke menekankan tak hanya bisa menurunkan emisi karbon, tetapi juga mengurangi anggaran untuk impor gas.

Baca Juga  Kolaborasi Spacemonkeys dan SASA: Iklan Animasi 2D yang Terinspirasi dari Studio Ghibli

“Jadi ini sudah sangat pas, satu, aspek lingkungan bisa turunkan karbon emisi. Kedua, mandatory bioetanol bisa kita penuhi. Ketiga, kita menurunkan impor gasoline,” pungkas Nicke.

Panjoel Kepo

Jurnalis Media Rakyatnesia.com berpengalaman dari Kota Soto Lamongan, Lihai menulis berbagai macam informasi, mulai dari olahraga, entertainment, Musik dunia viral media sosial dan berbagai macam lainnya.

Related Articles

Back to top button