Komnas Perempuan Sebut KDRT Menjadi Kasus Terbanyak yang Dilaporkan , Kabar Indonesia
Rakyatnesia – Komnas Perempuan Sebut KDRT Menjadi Kasus Terbanyak yang Dilaporkan Pencarian seputar Berita Nasional di dunia online kian banyak dilaksanakan masyarakat Indonesia, padahal sebetulnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.
[quads id=10]
Pada artikel Komnas Perempuan Sebut KDRT Menjadi Kasus Terbanyak yang Dilaporkan ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian sistem penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget memandang atau membacanya. Jika anda senang dengan info ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.
[quads id=10]
Rakyatnesia.com – Kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) menjadi masalah yang paling banyak dilaporkan pada Komnas Perempuan maupun ke lembaga pengada pelayanan. Diungkapkan Ketua Komnas Perempuan Andy Yentriyani, selama tahun 2022, kasus kekerasan di ranah privat itu mencapai hampir 61 persen. 90 persennya adalah kekerasan di dalam rumah tangga.
“Hampir 20 tahun sejak Undang-Undang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (UU PKDRT) disahkan, mayoritas kasus yang disampaikan adalah kasus kekerasan di dalam rumah tangga,” kata Andy Yentriyani dalam acara Diskusi dan Peluncuran Buku Jelang 2 Dekade UU PKDRT’, di Jakarta, Jumat.
Ironisnya, kekerasan dalam rumah tangga dilakukan oleh orang yang terlibat didalamnya. Seperti suami bahkan mantan suami.
Baca Juga: Kabar Duka, Benjo eks Teamlo Meninggal Dunia
Menurut dia, disahkannya Undang-Undang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (UU PKDRT) pada 2004 merupakan salah satu momentum sangat penting dalam reformasi di Indonesia. Andy Yentriyani mengatakan Komnas Perempuan pun selalu memantau implementasi dari UU PKDRT hingga saat ini.
“Kehadiran UU PKDRT menjadi sangat penting dan karenanya selalu menjadi bagian yang kami monitor dari tahun ke tahun. Dalam upaya memonitor itu, kami bersama-sama dengan rekan-rekan dari pengada layanan selalu berusaha mengkompilasinya dalam bentuk Catatan Tahunan,” kata Andy.
Dikutip dari Jawa Pos