Nasional

Diduga Jadi Korban Salah Tangkap, Fikri Babak Belur Dihajar Brimob karena Disangka Anggota Gangster , Kabar Indonesia

Rakyatnesia – Diduga Jadi Korban Salah Tangkap, Fikri Babak Belur Dihajar Brimob karena Disangka Anggota Gangster Pencarian perihal Berita Nasional di dunia online kian banyak dijalankan masyarakat Indonesia, padahal hakekatnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.

[quads id=10]

Pada Tulisan Diduga Jadi Korban Salah Tangkap, Fikri Babak Belur Dihajar Brimob karena Disangka Anggota Gangster ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian cara penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget mengamati atau membacanya. Jika anda senang dengan info ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.

[quads id=10]

Rakyatnesia.com – Seorang remaja bernama Fikri yang tinggal di Kampung Cijengkol, Desa Cijengkol, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, harus dirawat di RS. Fikri diduga menjadi korban salah tangkap oleh personel kepolisian yang sedang melakukan operasi penangkapan anggota gangster, dikutip dari POJOK SATU.

Operasi penangkapan terhadap gangster itu sendiri dilakukan di Jalan Raya MT Haryono, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, pada Sabtu, 20 Mei 2023, dini hari lalu.

Menurut pengacara korban, Griffinly Mewoh, saat itu korban sedang membeli makanan. Namun tiba-tiba polisi mengamankan dan memukulinya.

Baca Juga: Harga Telur dan Bahan Pokok Melambung, Ratusan Sembako Murah Diburu Warga di Bogor

Griffinly menyebutkan bahwa pelaku pemukulan adalah anggota Brimob Resimen 1 Cikeas.

“Pada saat itu, korban sedang berhenti, tiba-tiba ada sekelompok orang yang mengenakan pakaian preman dan seragam polisi lengkap yang secara membabi buta melakukan pemukulan,” ungkap Griffinly pada Selasa (23/5) kemarin.

Baca Juga: Kemenag Bakal Upayakan Jalur Cepat saat Keberangkatan Calon Jamaah Haji Bisa Dilakukan di Sejumlah Embarkasi

Dia menjelaskan bahwa korban mengalami luka parah dan sempat kritis. Namun, saat ini kondisinya sudah mulai membaik setelah menjalani perawatan intensif di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Kabupaten Bekasi.

“Luka menyebar di seluruh tubuh korban, mulai dari kepala hingga kaki, bagian depan dan belakang,” tegasnya.

Griffinly menjelaskan bahwa korban merupakan salah sasaran. Pada saat itu, polisi sedang mengamankan sekelompok remaja yang diduga sebagai gengster.

Baca Juga: Viral, Hewan Diduga Babi Ngepet Terekam CCTV di Depok

“Korban sebenarnya tidak ada di tempat sebelumnya, dan saat kejadian ada banyak orang dan polisi di sekitar. Dia mengira mereka adalah orang-orang dari lingkungan kampung dan mencoba ikut campur, tetapi malah menjadi korban pemukulan dan penangkapan,” jelasnya.

“Jika melihat kondisi luka, sangat parah, mulai dari kepala hingga kaki. Itu sebabnya kami masih menunggu hasil CT Scan dari RSUD Kabupaten Bekasi,” tutur Griffinly.

Untuk mencari keadilan, keluarga korban telah melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian.

Dikutip dari Jawa Pos

Sukisno

Jurnalis Utama Rakyatnesia.com Dan Sudah di dunia jurnalistik selama lebih dari 30 tahun. Tulisan berita bojonegoro umum, Review, dan profil sudah bukan hal asing lagi, Lugas dengan Fakta.

Related Articles

Back to top button