Nasional

Tidak Disanksi Usai Dipanggil DPP PDIP, Gibran: Saya Tidak Salah! , Kabar Indonesia

Rakyatnesia – Tidak Disanksi Usai Dipanggil DPP PDIP, Gibran: Saya Tidak Salah! Pencarian perihal Berita Nasional di dunia maya kian banyak dikerjakan masyarakat Indonesia, walaupun hakekatnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.

[quads id=10]

Pada artikel Tidak Disanksi Usai Dipanggil DPP PDIP, Gibran: Saya Tidak Salah! ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian sistem penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget memperhatikan atau membacanya. Jika anda suka dengan berita ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.

[quads id=10]

Rakyatnesia.com – Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka buka-bukaan pasca pemanggilan yang dilakukan DPP PDIP terhadapnya, Selasa (23/5) kemarin, dikutip dari RADAR SOLO.

Gibran mengaku mendapat banyak arahan dan masukan dari para politisi senior. Putra sulung Presiden Joko Widodo ini juga dengan gagah dan tegas memastikan dia tidak melakukan kesalahan apapun. Khususnya terkait pertemuan relawan dengan Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Solo beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Harga Minyak Mentah Dunia Naik Usai Arab Saudi Ingatkan Spekulan Soal Pengurangan Produksi OPEC+

 

 

Sekadar informasi, pada Jumat (19/5) lalu Gibran menjamu Prabowo untuk santap malam bersama di salah satu angkringan di Solo. Di waktu bersamaan, belasan relawan Jokowi dan relawan Gibran telah tiba di tempat yang sama, hingga akhirnya ditutup deklarasi pemberian dukungan ke Prabowo untuk maju ke Pilpres 2024.

Adanya hal tersebut membuat geram sejumlah pihak, karena seperti ada dukungan yang terbelah Rakyatnesia relawan Jokowi dan relawan Gibran untuk mendukung Ganjar Pranowo di Pilpres mendatang. Mengingat, PDIP sudah menunjuk Ganjar sebagai capresnya.

Baca Juga: ACF Fiorentina vs Inter Milan: Nerazzuri Percaya Janji Manis Simo

DPP PDIP menganggap, Gibran menjembatani terjadinya pertemuan tersebut. Gibran dianggap tidak etis dan kurang elok, mengingat dia merupakan kader PDIP.

Puncaknya, Senin (22/5) kemarin Gibran harus menghadap DPP PDIP untuk mendapat pengarahan atas fenomena tersebut. Yang menarik dari pertemuan itu adalah walau menerima sejumlah masukan dan nasihat, termasuk dari Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.

“Saya ceritakan kronologinya dari A sampai Z. Pak Hasto (Kristiyanto, sekjen PDIP), Pak Komar  (Ketua Mahkamah Partai Komarudin Watubun) sudah menerima penjelasan saya. Nasihat dari Bu Mega (Ketum PDIP Megawati Soekarno Putri), diam. Wes saya tak meneng saiki,” bebernya.

 

Tak ada sanksi yang diberikan partai untuk Gibran. Gibran keukeuh tidak melakukan kesalahan sebagai kader partai, mengingat pertemuan itu bukan karena inisiatifnya.

“Mengapa tidak disanksi? Ya karena saya tidak salah. Adakah peringatan dari partai? Salah saya apa? Saya tidak salah, hanya dikasih masukan saja. Tidakkah pertemuan itu yang anda yang mengumpulkan? Nggak. Kemarin itu saya hanya menjamu Pak Menteri (Prabowo, Red) sudah itu saja,” papar Gibran.

Baca Juga: Motif Iseng dan Uang di Balik Suami Rekam Video Syur Istri di Kebun Teh Ciwidey

Lebih jauh soal dukungan Relawan Jokowi-Gibran yang condong mendukung Prabowo dalam Pilpres 2024, Gibran memastikan tidak bisa mengintervensi terhadap pilihan relawan, karena relawan tidak terafiliasi dengan partai politik.

“Relawan itu orang-orang yang kritis dan tidak terafiliasi dengan partai. Relawan itu tidak bisa diarah-arahkan ke sana dam ke situ (untuk mendukung salah satu pihak, Red). Nama-nama itu kan keluar dari relawan sendiri,” bebernya.

Baca Juga: Meta Siapkan Medsos Baru Lagi dengan Kode Project 92, Digadang-gadang Jadi Penantang Twitter

Gibran pun menyatakan kesanggupannya untuk mengumpulkan Relawan Jokowi-Gibran yang memberikan dukungan ke Ganjar Pranowo jika diminta.

“Saya sudah bilang ke Pak Hasto ke Pak Komar. Pak kalau saya diminta untuk mengumpulkan relawan saya yang mendukung Pak Ganjar itu bisa lebih ramai lagi. Intinya ini semua masih dinamis, siap untuk dibelok-belokkan relawan itu. Santai wae to, kan isih suwe(Pilpres masih jauh, Red),” beber Gibran.

Dikutip dari Jawa Pos

Sukisno

Jurnalis Utama Rakyatnesia.com Dan Sudah di dunia jurnalistik selama lebih dari 30 tahun. Tulisan berita bojonegoro umum, Review, dan profil sudah bukan hal asing lagi, Lugas dengan Fakta.

Related Articles

Back to top button