Nasional

Mobil Land Cruiser Pimpinan KPK Tak Tercantum di LHKPN, Johanis: Bukan Mobil Saya, Itu Sewaan , Kabar Indonesia

Rakyatnesia – Mobil Land Cruiser Pimpinan KPK Tak Tercantum di LHKPN, Johanis: Bukan Mobil Saya, Itu Sewaan Pencarian perihal Berita Nasional di dunia maya kian banyak dilaksanakan masyarakat Indonesia, sedangkan hakekatnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.

[quads id=10]

Pada artikel Mobil Land Cruiser Pimpinan KPK Tak Tercantum di LHKPN, Johanis: Bukan Mobil Saya, Itu Sewaan ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian sistem penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget memperhatikan atau membacanya. Jika anda suka dengan info ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.

[quads id=10]

Rakyatnesia.com – Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Johanis Tanak menepis tudingan kepemilikan mobil Toyota Land Cruiser. Namun, mobil mewah berjenis jeep itu tidak tercantum dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) milik Johanis Tanak.

 

Johanis mengklaim, mobil Toyota Land Cruiser yang sempat dibawa ke Gedung Merah Putih KPK tersebut, merupakan mobil sewaan. Sebab, ia mengaku tidak diberi mobil dinas oleh KPK.

 

“Itu tidak apa-apa, karena yang dikatakan LHKPN kalau hartanya saya, kalau bukan harta saya masa iya saya laporkan,” kata Johanis di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Senin (8/5).

 

 

Johanis menyebut, tidak semua hartanya harus dicantumkan ke dalam LHKPN. Ia membantah, memiliki mobil mewah tersesebut.

 

“Itu bukan mobil saya, jadi kalau seperti anak saya ada yang pilot, ada yang dokter, masing-masing kan mereka sudah punya kekayaan sendiri, penghasilan sendiri, punya NPWP sendiri, masa iya saya masukan sebagai penghasilan saya,” papar Johanis.

 

Pimpinan KPK berlatar belakang jaksa ini menegaskan, tak ada larangan untuk menyewa mobil. Terlebih, dirinya tak diberi mobil dinas dari KPK.

 

“Sekarang, saya kan boleh sewa mobil kan karena enggak ada mobil dinas kan, saya bisa sewa mobil di luar,” tegas Johanis.

 

 

 

Johanis hanya mencantumkan dua kendaraan di LHKPN miliknya, yakni mobil Toyota Corolla tahun 1997 senilai Rp 40 juta dan mobil Willys Universal CJ 7 tahun 1980 senilai Rp 200 juta. Sehingga total bergerak miliknya sebesar Rp 240 juta.

 

Johanis juga tercatat memiliki aset berupa tanah dan bangunan sebanyak empat bidang yang tersebar di Karawang dan Jakarta Timur. Harta tidak bergerak itu mencapai Rp 5.015.944.000.

 

Johanis tercatat memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 139.000.000, kemudian surat berharga Rp 200 juta, serta kas dan setara kas 3.468.564.326. Namun, mobil Toyota Land Cruiser itu tidak tercatat dalam LHKPN milik Johanis.

Dikutip dari Jawa Pos

Sukisno

Jurnalis Utama Rakyatnesia.com Dan Sudah di dunia jurnalistik selama lebih dari 30 tahun. Tulisan berita bojonegoro umum, Review, dan profil sudah bukan hal asing lagi, Lugas dengan Fakta.

Related Articles

Back to top button