Nasional

Ungkap Motif Penembakan Kantor MUI, 19 Orang Diperiksa Polisi , Kabar Indonesia

Rakyatnesia – Ungkap Motif Penembakan Kantor MUI, 19 Orang Diperiksa Polisi Pencarian perihal Berita Nasional di dunia maya kian banyak dikerjakan masyarakat Indonesia, walaupun sebetulnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.

[quads id=10]

Pada Tulisan Ungkap Motif Penembakan Kantor MUI, 19 Orang Diperiksa Polisi ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian cara penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget mengamati atau membacanya. Jika anda senang dengan info ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.

[quads id=10]

Rakyatnesia.com – Polda Metro Jaya masih berusaha mengungkap kasus penembakan kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang dilakukan oleh Mustopa NR. Penyidik telah meminta keterangan 19 saksi untuk mengungkap motif penyerangan ini.

 

“Penyidik telah memeriksa 19 orang saksi,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombss Pol Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Jumat (5/5).

 

Trunoyudo menyampaikan  sebanyak 8 orang yang diperiksa polisi adalah pihak MUI. Namun, tidak dirinci identitas kedelapannya.

 

 

Kemudian 4 orang berasar dari keluarga Mustopa. Sisanya sebanyak tujuh orang lain adalah orang-orang yang pernah jadi saksi dalam kasus perusakan kantor DPRD Lampung yang dilakukan Mustopa pada tahun 2016 silam. Mereka dimintai lagi keterangannya oleh polisi untuk mengungkap motif Mustopa.

 

“Referensi yang saksi di lampung, referensi terhadap kasus yang sebelumnya,” jelasnya.

 

Sebelumnya, telah terjadi penembakan di Kantor Pusat Majelis Ulama Indonesia (MUI) Menteng, Jakarta Pusat. Informasi ini disebarkan oleh akun @faicalwashh di Twitter.

 

 

“Terjadi penembakan di Kantor Majelis Ulama Indonesia Jakarta oleh orang tak dikenal. Beberapa orang terluka dan dibawa ke RS,” tulis akun faicalwashh, Selasa (2/5).

 

Dalam foto yang beredar terlihat sebuah pintu kaca pecah. Adapula foto yang memperlihatkan seorang pria berjaket hitam ditahan dengan posisi telungkup ke aspal oleh anggota polisi.

 

Dalam foto lain, diperlihatkan sepucuk pistol warna hitam yang diduga digunakan untuk melakukan penembakan. Kemudian di foto terakhir ada seorang pria yang tengah mendapat perawan medis karena mengalami luka di bagian tangan.

 

 

Dikutip dari Jawa Pos

Sukisno

Jurnalis Utama Rakyatnesia.com Dan Sudah di dunia jurnalistik selama lebih dari 30 tahun. Tulisan berita bojonegoro umum, Review, dan profil sudah bukan hal asing lagi, Lugas dengan Fakta.

Related Articles

Back to top button