Keluarga Yakin AKBP Buddy Dibunuh Pakai Racun Lalu Dibuang ke Rel Kereta , Kabar Indonesia
Rakyatnesia – Keluarga Yakin AKBP Buddy Dibunuh Pakai Racun Lalu Dibuang ke Rel Kereta Pencarian seputar Berita Nasional di dunia online kian banyak dilaksanakan masyarakat Indonesia, walaupun hakekatnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.
[quads id=10]
Pada artikel Keluarga Yakin AKBP Buddy Dibunuh Pakai Racun Lalu Dibuang ke Rel Kereta ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian sistem penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget memperhatikan atau membacanya. Jika anda suka dengan berita ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.
[quads id=10]
Rakyatnesia.com – Keluarga meyakini AKBP Buddy Alfrits Towoliu dibunuh lalu dibuang di rel kereta. Hal itu diduga bertujuan untuk menghilangkan jejak. Ditambah lagi, banyak kejadian yang janggal sebelum Kasat Reskrim Polres Jakarta Timur itu meninggal.
Cyprus A. Tatali yang merupakan paman AKBP Buddy mengatakan, kerabat keluargannya itu meninggal bukan karena bunuh diri, seperti yang diduga oleh pihak kepolisian. Tapi dibunuh.
“Kalau menduga juga, kalau ada perbuatan sebelumnya, dibunuh baru dibuang di tengah rel kereta,” ujar Cyprus A. Tatali, Sabtu (29/4).
Dengan demikian, lanjutnya, keponakannya terkesan melakukan bunuh diri dengan menabrakkan diri ke kereta api yang melintas.
“Kan salah satu cara hilangkan jejak atau hilangkan jejak juga dibakar. Itu cara hilangkan jejak,” kata Cyprus.
Lebih lanjut, Cyprus juga menduga ada keterlibatan mafia narkoba dalam kasus tewasnya keponakannya itu. Dugaan itu muncul karena keponakannya baru saja dimutasi dari jabatan Kasubbid Paminal Polda Metro Jaya menjadi Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Timur, sejak 27 Maret lalu.
Karena itu, Cyprus menduga bahwa kematian Buddy ada kemungkinan terkait dengan tugas baru yang dieemban perwira menengah itu untuk menyelidiki kasus narkoba dan berhadapan dengan pengedar hingga mafia narkoba.
“Kami menduga ada kaitannya dengan jabatan baru, mungkin diduga dia mau sidik suatu kasus atau sindikat,”
“Kan Kasat Narkoba ini berhadapan dengan mafia, pelaku-pelaku peredaran narkoba,” ujar Cyprus, Sabtu (29/4/2023) kemarin.
Karena itu, ia meminta polisi mengusut soal telepon masuk ke ponsel AKBP Buddy sebelum ditemukan tewas.
Hal itu diketahui bahwa Buddy sempat menerima telepon dari seseorang ketika berada di kantor yang mengharuskannya berangkat ke suatu tempat.
Setelah itu, AKBP Buddy Alfrits Towoliu ditemukan tewas di pelintasan rel kereta kawasan Pasar Enjo, Jatinegara.
Sementara itu, Kepala RS RS Polri, Brigjen Hariyanto menyatakan, RS Polri sudah melakukan outopsi jenazah AKBP Buddy, pada Sabtu (29/4/2023) malam.
Dikutip dari Jawa Pos