News

Polisi Sebut Tak Ada Korban Jiwa Ledakan Stasiun Minyak di Banyuasin , Kabar Terkini

Rakyatnesia – Polisi Sebut Tak Ada Korban Jiwa Ledakan Stasiun Minyak di Banyuasin Pencarian perihal Berita Nasional di dunia online kian banyak dikerjakan masyarakat Indonesia, walaupun sesungguhnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.

[quads id=10]

Pada Tulisan Polisi Sebut Tak Ada Korban Jiwa Ledakan Stasiun Minyak di Banyuasin ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian sistem penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget memandang atau membacanya. Jika anda suka dengan berita ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.

[quads id=10]

Rakyatnesia.com–Aparat kepolisian memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa meledaknya sebuah stasiun pompa minyak mentah milik PT Pertamina Gas di Desa Lubuk Karet, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Banyuasin Ajun Komisaris Polisi Hary Dinar mengatakan, ledakan hebat itu terjadi pada Minggu (16/4) sekitar pukul 15.30 WIB. Dua orang petugas stasiun pompa minyak mentah milik negara di Jalan Lintas Timur Sumatera kilometer 77 ruas Palembang – Betung, Banyuasin, itu dimintai keterangan sebagai saksi oleh aparat kepolisian.

”Kedua petugas perusahaan tersebut masing-masing merupakan operator ruang kontrol berinisial BS dan petugas satuan pengamanan stasiun pompa inisial RA,” kata Hary Dinar seperti dilansir dari Rakyatnesia.

Kepada polisi, lanjut dia, kedua saksi mengaku saat itu cuaca sedang mendung. Mereka melihat petir menyambar tangki penampungan minyak mentah.

”Kemudian beberapa saat setelah tangki terkena sambaran petir itulah terjadi ledakan hebat dengan api dan kepulan asap hitam yang berkobar hingga belasan meter ke udara,” terang Hary Dinar berdasar keterangan saksi.

​​​​​Dia menjelaskan, tangki yang meledak itu merupakan tempat penampungan utama berisi sebanyak 18 ribu barel minyak mentah. Semuanya habis terbakar dalam kejadian itu.

”Dari situ petugas keamanan perusahaan dibantu dua unit mobil Dinas Pemadam Kebakaran Banyuasin langsung diterjunkan ke tempat untuk memadamkan korban api,” tutur Hary Dinar.

Dia menambahkan, api ledakan tangki minyak mentah tersebut baru berhasil dipadamkan satu jam setelah dilakukan penyiraman atau sekitar pukul 17.00 WIB.  Polisi menutup sekitar tempat kejadian perkara dengan dipasangkan garis pembatas.

”Penanganan dampak ledakan stasiun pompa minyak itu selanjutnya dilakukan secara penuh oleh pihak PT Pertamina Gas,” ucap AKP Hari.

Dikutip dari Jawa Pos

Sukisno

Jurnalis Utama Rakyatnesia.com Dan Sudah di dunia jurnalistik selama lebih dari 30 tahun. Tulisan berita bojonegoro umum, Review, dan profil sudah bukan hal asing lagi, Lugas dengan Fakta.

Related Articles

Back to top button