BOJONEGORO (Rakyat Independen)- Menjelang Pemilihan Kepala Desa (Pilkades), serentak 2016, sebanyak 84 calon Kepala Desa dari 32 Desa Se-Kabupaten Bojonegoro yang bakal pesra demokrasi tingkat desa itu, mereka memperoleh pengarahan dari Bupati Bojonegoro Suyoto di ruang Angling Dharma, Lantai II Kantor Pemkab Bojonegoro, Selasa (22/11/2016).
Dalam pengarahannya, Bupati Bojonegoro, Suyoto berpesan kepada para calon Kepala Desa, agar mereka ikut serta mensukseskan pilkades serentak 2016 Kabupaten Bojonegoro yang pemungutan suara bakal digelar 30 Nopember 2016. Termasuk juga dengan panitia Pilkades juga harus bekerja keras untuk suksesnya pelaksanaan Pilkades di masing-masing desanya.
Dihadapan para calon Kepala Desa, Bupati Bojonegoro Suyoto berpesan, dalam mensukseskan Pilkades ada 4 (empat) kunci utama yakni, lancar dalam tahapan, aman ketika pelaksanaan dengan hasil Pilkades berkualitas, dan menggembirakan setelah pelaksanaan Pilkades. Selain itu, dalam arahannya, Bupati menghimbau kepada calon Kepada Desa supaya rakyatnya tidak diberi uang ketika pelaksanaan berlangsung.
“Kepada para calon kepala desa tolong rakyatnya jangan dimanja dan jangan diberi uang khususnya pada pemilihan dan jangan membuat tensi konflik,” ungkap Suyoto, ketika memberi pengarahan.
Pada Pilkades 2016, Tempat Pemungutan Suara (TPS) dipetakan menjadi 2 lokasi, yakni TPS tersebar dan berkelompok. Syarat jumlah calon Pilkades 2016, tiap Desa minimal 2 pasang calon dan maksimal 5 pasang calon. Sesuai dengan surat keputusan Bupati, para calon tidak diperkenankan melakukan money politik dan tidak boleh menggunakan sarana aset Desa.
“Pilkades 2016 untuk TPS dipetakan menjadi dua, pertama secara tersebar dan yang kedua kelompok. Hanya saja, untuk Pilkades Kabupaten Bojonegoro memilih TPS dengan berkelompok yaitu dengan dilaksanakan di balai desa pada masing-masing desa yang melaksanakannya” ungkap Djunari, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (BPMPD) Bojonegoro. **(Luh)