Baca Ini Indonesia Masuk 100 Negara Termiskin di Dunia, Ini Penyebabnya Terbaru
Daftar Isi
Lebih Kaya dari Vietnam dan Filiphina
Berita Terkini; Sobat viral, taukah kamu bahwa Indonesia kini masuk dalam daftar 100 negara paling miskin di dunia. Pandemi selama dua tahun ternyata cukup memporak porandakan ekonomi Indonesia. Sehingga membuat jumlah warga miskin di Indonesia bertambah banyak.
Menurut World Population Review, Indonesia masuk dalam urutan ke-73 negara termiskin di dunia. Urutan ini diukur berdasarkan Gross National Income (GNI) atau pendapatan nasional bruto per kapita. Berdasarkan data, Pendapatan nasional bruto Indonesia pada 2020 tercatat US$3.870 per kapita.
Sementara itu mengutip dari gfmag.com, Indonesia masuk di peringkat 91 di dunia pada 2022. Pengukuran berdasarkan produk domestik bruto (PDB/GDP) dan kemampuan berbelanja (PPP). Tercatat, angka PDB dan PPP RI pada 2022 sebesar US$14.535.
Mendagri Tito Karnavian menjelaskan faktor utama penurunan perekonomian di Indonesia adalah pandemi Covid-19. Tito menjelaskan pandemi memiliki dampak luar biasa terhadap ketahanan ekonomi setiap negara. Kondisi ekonomi yang tidak positif tidak hanya dirasakan oleh Indonesia, tapi seluruh dunia.
Mantan Kapolri ini optimis Indonesia mampu keluar dari daftar 100 negara termiskin di dunia. Sebab tingkat inflasi sekaligus pertumbuhan ekonomi Indonesia masih cukup positif dan bertumbuh.
“Kita masih bisa bagus masih bisa survive. Lihat saja pertumbuhan ekonomi kita masih 5,45 persen.Itu jauh lebih baik dari pada banyak negara lainnya.Bahkan mudah-mudahan bisa rebound membaik tahun depan,” ujar Tito dalam keterangan pers seperti ditulis Satu Viral di Jakarta, rabu (05/10/2022).
Selain itu jika dibandingkan dengan beberapa negara yang dikunjungi, ekonomi Indonesia lebih baik. Sebab, tingkat inflasi Indonesia tidak lebih tinggi dibandingkan negara lain.
Salah satunya Vietnam yang berada di urutan ke-82, Filipina ke-72, Kamboja ke-46, Myanmar ke-45, dan Timor Leste ke-29.
Masyarakat Miskin Indonesia Bertambah 13 Juta Orang
Tahun ini Bank Dunia (World Bank) mengubah batas garis kemiskinan. Hal ini membuat 13 juta warga Indonesia masuk dalam garis kemiskinan. Sebelumnya 13 juta orang tersebut masuk dalam golongan menengah bawah.
Dalam basis perhitungan terbaru, Bank Dunia menaikkan garis kemiskinan ekstrem dari US$1,9 menjadi US$2,15 per kapita per hari. Dengan asumsi kurs Rp15.216 per dolar AS, garis kemiskinan ekstrem Bank Dunia adalah Rp32.812 per kapita per hari atau Rp984.360 per kapita per bulan. Artinya jika kamu mendapatkan penghasilan di bawah Rp 984.360 per bulan kamu termasuk golongan masyarakat miskin.
Sementara itu, BPS mengartikan garis kemiskinan sebagai cerminan nilai rupiah pada pengeluaran minimum seseorang perbulan. BPS menggunakan penilaian garis kemiskinan terdiri dari garis kemiskinan makanan (GKM) dan garis kemiskinan nonmakanan (GKNM). Garis kemiskinan yang digunakan BPS pada Maret 2022 tercatat Rp505.469,00 per kapita per bulan dengan komposisi GKM sebesar Rp374.455,00 (74,08 persen) dan GKNM sebesar Rp131.014,00 (25,92 persen).
Baca terus Satu Viral agar menjadi media Berita Viral yang memberikan info viral kepada kawula muda. Setiap harinnya akan memberikan Berita Viral Terkini dan Info Viral terupdate untuk kamu.
Jangan lupa cek category Event Satu Viral karena dengan membaca artikel Satu Viral kamu bisa bergabung dengan komunitas #satucircle dan dapatkan jutaan hadiahnya.