SURABAYA (RAKYAT INDEPENDEN) – Panglima Kodam (Pangdam) V/Brawijaya, Mayjen TNI Arif Rahman,MA, menyatakan jika personelnya siap untuk dikirim ke lokasi pasca gempa yang terjadi beberapa waktu lalu di Sulawesi Tengah.
“Kalau diminta, Kodam V/Brawijaya siap berangkat kesana,” jelas Pangdam V/Brawijaya, usai mengikuti car free day yang berlangsung di Makodam V/Brawijaya, Minggu, 30 September 2018 pagi.
Saat ini, kata Pangdam, seluruh Satuan di wilayah teritorialnya, sudah mengumpulkan bantuan logistik yang nantinya akan dikirimkan ke lokasi pasca gempa dengan menggunakan kapal.
“Dari Korem-Korem sudah mengumpulkan bantuan-bantuan. Nanti, bantuan itu akan dikirimkan hari Senin ke lokasi bencana,” kata Mayjen Arif.
Selain menyiagakan pasukan dari Yonif Raider 500/Sikatan, rencananya, Pangdam juga bakal menyiagakan pasukan dari Satuan-satuan yang berada di bawah Komando Kodam V/Brawijaya, hingga Batalyon Zeni yang berada di Malang.
“Semua pasukan memiliki kemampuan multifungsi. Kalau diminta, akan kita kirim secepatnya,” ungkap Pangdam.
Perlu diketahui, Kabupaten Donggala dan Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah beberapa waktu lalu, telah diguncang gempa dengan radius 7,4 skala richter. Bahkan, hingga saat ini, kurang lebih sekitar 384 nyawa dinyatakan hilang atas insiden tersebut.
Sumber: Kapendam V/Brawijaya, Kolonel Inf Singgih Pambudi Arinto,SIP,MM.