Catatan TepiFeatured

Kabare Jelang Pilkada Bojonegoro 2018, Piye..? Oleh: Sukisno

Tak bisa dipungkiri lagi, jika banyak masyarakat yang sudah apatis jika diajak bicara tentang politik. Tapi, masih banyak pula yang selalu mengikuti perkembangan politik di daerahnya, seperti halnya dengan perkembangan politik jelang Pemilihan Kepala daerah (Pilkada) Bojonegoro yang bakal dihelat 27 Juni 2018 mendatang.

Makanya, penulis memakai judul Kabare Pilkada Bojonegoro 2018, Piye..? Karena masih banyak masyarakat Bojonegoro, yang saat ini masih belum memahami tentang perkembangan politik jelang Pilkada Bojonegoro 2018 mendatang. Mereka hanya “grayang-grayang” atau menerka-nerka atau mengotak-atik sendiri, bagaimana perkembangan pilkada Bojonegoro.

obat joni kuat

Bagi masyarakat yang selalu mengikuti perkembangan atau yang biasa disebut update, mereka telah memperoleh tontonan jelang pilkada dengan secara terus-menerus. Mereka diperlihatkan dengan tontonan banyaknya bakal calon bupati (bacabup) dan bakal calon wakil bupati (bacawabup) yang berbondong-bondong mendaftarkan diri di masing-masing partai politik (parpol) yang ada di Kota Ledre itu.

Beberapa parol sudah membuka pendaftaran seperti, DPC PDI Perjuangan Bojonegoro, yang membuka pendaftaran bacabup-bacawabup paling awal, dilanjut dengan DPC Partai Hanura Bojonegoro, DPD Partai Nasdem Bojonegoro, DPC Partai Gerindra, Bojonegoro, DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Bojonegoro dan yang baru saja membuka penjaringan bacabup-bacawabup adalah DPC Demokrat Bojonegoro.

Masyarakat memperoleh tontonan politik dengan melihat siapa-siapa bacabup-bacawabup yang telah mendaftar di masing-masing parpol yang membuka pendaftaran sekaligus melakukan penjaringan bacabup-bacawabup tersebut. Selanjutnya, mereka yang memenuhi kriteria bakal direkom oleh partai untuk maju sebagai cabup-cawabup dalam laga Pilkada Bojonegoro 2018 mendatang.

Beberapa nama muncul dalam pendaftaran yang telah dibuka oleh Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) dimasing-masing parpol tersebut. Beberapa nama yang muncul, ada Pudji Dewanto (Kang PD), Akmal Boedianto, Budi Irawanto, Doby Bayu Setyawan, Anna Muawanah, Heru Suroso, Arief Jauarso, Hj Mitro’atin, Pitono, Setyo Hartono, Ali Mustofa, Alham M Ubay, Taufiq, H. Sukir, Wahyu Subakdiono, Gatot Agung Dwi Santoso, Kuswiyanto,

Selain nama di atas, ada nama cabup yang disebut-sebut bakal maju dalam kancah perebutan kursi S-1 dan S-2, namun belum bersedia mendaftarkan diri atau memang tak jadi mencalonkan diri. Nama-nama tersebut diantaranya, Sutrisno atau yang akrab disapa Pak Tris Pinggiran, Soehadi Moeljono yang saat ini masih menjabat sebagai Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Bojonegoro, Nurul Azizah yang saat ini masih menjabat sebagai Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bojonegoro, Hj Mafudhoh Suyoto yang juga isteri Bupati Bojonegoro, Sukur Priyanto Wakil Ketua DPRD Bojonegoro dan juga Ketua DPC Partai Demokrat Bojonegoro, serta nama-nama lain yang hanya ramai dibicarakan akan tetapi yang bersangkutan hingga kini belum mendaftar diri di salah satu parpol yang sudah membuka pendaftaran tersebut.

Ada beberapa partai yang tak membuka pendaftaran bacabup-bacawabup dalam pilkada Bojonegoro 2018 ini. Yakni, DPD Partai Amanat Nasional (PAN) yang tak membuka pendaftaran karena telah memiliki cabup Kuswiyanto yang juga anggota DPR-RI yang berasal dari PAN atau yang biasa disebut kader partai. Ada Partai Golkar yang tak membuka pendaftaran dan hanya mengirimkan nama-nama bacabup-bacawabup ke DPP melalui DPD Partai Golkar Jawa timur.

Yang tak terdengar suaranya, adalah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPD Bojonegoro. Apakah partai ini, sudah memiliki calon atau memang tidak membuka pendaftaran bacabup-bacawabup dalam pilkada Bojonegoro 2018, penulis tak memperoleh informasi dari internal PKS. Selain itu, ada DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Bojonegoro yang tak membuka pendaftaran bacabup-bacawabup karena kabarnya PKB Bojonegoro telah memiliki cabup yang akan diberangkatkan dalam pilkada Bojonegoro 2018 mendatang.

Sebagai masyarakat Kabupaten Bojonegoro, kita diperlihatkan dengan tingkah polah para bacabup-bacawabup Bojonegoro, yang bersosialisasi ke masyarakat secara langsung atau yang biasa disebut blusukan. Ada bacabup yang masih menjabat bersosialisasi ke masyarakat dengan menggunakan jabatanya untuk numpang bersilaturahmi ke masyarakat alias sosialisi gratis. Ada pula bacabup yang hanya memperkenalkan dirinya dengan memasang gambar dirinya di benner-benner yang dipasang di wilayah Bojoneogo, bahkan ada bacabup-bacawabup yang tak dikenal oleh masyarakat dan mereka juga tak bersosialisasi.

Apapun, niat baik mereka untuk bisa maju sebagai pemimpin di Kabupaten Bojonegoro ini, sudah bisa diterima dengan baik oleh masyarakat di wilayah Kabupaten Bojonegoro ini. Bahkan, ada yang mencibir, ketika diajak membahas bacabup-bacawabup yang tak disukainya. Namun demikian, karakter masyarakat Bojonegoro tetap cukup santun dan beretika saat bertemu dengan bacabup-bacawabup tersebut.

Mereka, hanya rasan-rasan di warung kopi (warkop) di Pos ronda atau tempat keramaian lainnya, untuk membicarakan sosok atau figur seorang bacabup-bacawabup yang turut mendaftarkan diri yang memiliki keinginan menjadi bupati dan wakil bupati untuk memimpin Bojonegoro periode 2018 – 2023.

Sebagai masyarakat, kita sekarang sedang melihat tontonan politik, bagaimana sesorang menapaki sukses untuk menuju kursi bupati-wakil bupati Bojonegoro. Siapun yang berhasil memperoleh rekom hingga maju dan memenangkan sebagai bupati-wakil bupati Bojonegoro, kita akan menerimanya dengan lapang dada, asalnya dilaksanakan dengan proses demokrasi yang baik dan tak menyalahi aturan yang ada.

Selamat berjuang, para bacabup-bacawabup untuk berlaga dalam pilkada Bojonegoro 2018 mendatang. (*)

Penulis adalah,
Pemimpin redaksi Media Online: rakyatnesia.com

 

Sukisno

Jurnalis Utama Rakyatnesia.com Dan Sudah di dunia jurnalistik selama lebih dari 30 tahun. Tulisan berita bojonegoro umum, Review, dan profil sudah bukan hal asing lagi, Lugas dengan Fakta.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button