Daftar Pelantikan Gubernur Yang Dilakukan Oleh Presiden Jokowi, Kok Hanya 9 Orang ?
Nasional – Daftar Pelantikan Gubernur Yang Dilakukan Oleh Presiden Jokowi, Kok Hanya 9 Orang ?, Kemarin Rabu 5 September 2019 Presiden Jokowi melantik Gubernur dan wakil gubernur terpilih pada pilkada serentak tahun 2018. Ada Sembilan gubernur yang dilantik secara langsung.
Daftar Isi
Acara pelantikan didahului dengan prosesi penyerahan petikan Keputusan Presiden pada pukul 09.45 WIB di Istana Merdeka. Setelah itu, Presiden Jokowi, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo bersama 9 gubernur dan wakil gubernur terpilih berjalan ke Istana Negara. Mereka diiringi dengan pasukan drum band pada bagian belakang. Setibanya di Istana Negara pukul 10.05 WIB, prosesi pelantikan pun dimulai. Pelantikan diawali dengan pembacaan Keputusan Presiden (Keppres).
Prosesi pelantikan dilanjutkan dengan pengambilan sumpah jabatan oleh rohaniwan dan dipandu langsung oleh Presiden Jokowi. Acara kemudian dilanjutkan kembali dengan penandatanganan berita acara pelantikan serta penyematan tanda pangkat dan jabatan. Setelah itu, Presiden Jokowi dan para tamu undangan memberikan selamat kepada para gubernur dan wakil gubernur. Berikut daftar sembilan gubernur terpilih dan dan wakilnya yang dilantik Presiden Jokowi:
Alasan Pelantikan Gubernur hanya Sembilan Orang
Presiden bisa melantik sembilan gubernur dan wakil gubernur terpilih lantaran masa jabatan gubernur sebelumnya telah habis. Atas dasar alasan itu pelantikan gubernur dan wakil gubernur hasil pilkada serentak 2018 akan dibagi menjadi empat atau lima tahap.
“Akan kami ajukan kepada Bapak Presiden melalui Menteri Sekretaris Negara (Pratikno) bisa empat sampai lima tahapan.” Alasan lainnya adalah karena tidak ada yang menggugat kemenangan mereka ke Mahkamah Konstitusi.
Pelantikan tahap kedua akan dilakukan antara 17 sampai 27 September 2018. Jokowi akan melantik gubernur dan wakil gubernur provinsi Sumatera Selatan, Kalimantan Timur, dan Nusa Tenggara Barat. Untuk tahapan ketiga dan selanjutnya akan digelar tahun depan. Gubernur Lampung akan dilakukan Juni 2019 setelah selesai pilpres. “Jawa Timur juga awal tahun depan.”
Baca juga : Jadwal Pelantikan Bupati – Wakil Bupati Bojonegoro dan 17 Lainnya, di Jawa timur
Intinya, kata Tjahjo, pelantikan bisa dilakukan sepanjang telah diputuskan oleh Komisi Pemilihan Umum dan tidak ada gugatan ke Mahkamah Konstitusi. “Keserentakannya tidak bisa langsung bersamaan karena Undang-Undang bahwa jabatan itu lima tahun tidak boleh dikurangi dan ditambahkan,” tuturnya.
Berikut adalah pasangan gubernur dan wakil gubernur yang dilantik pagi ini:
Sulawesi Selatan
Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman.
Pasangan ini meraih 43,87 persen dukungan atau 1.867.303 suara. Diusung oleh PDIP, PAN, dan PKS.
2. Sumatera Utara
Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah.
Pasangan ini meraih 57,58 persen dukungan atau 3.291.137 suara. Diusung PKS, PAN, dan Gerindra
3. Jawa Barat
Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum.
Pasangan ini meraih 32,88 persen dukungan atau 7.226.254 suara. Diusung PPP, PKB, Partai NasDem, dan Partai Hanura.
4. Kalimantan Barat
Sutarmidji-Ria Norsan.
Pasangan ini meraih 51,56 persen dukungan atau 1.334.512 suara. Diusung Golkar, NasDem, dan PKS.
5. Jawa Tengah
Ganjar Pranowo-Taj Yasin.
Pasangan ini meraih 56,29 persen dukungan atau 10.362.694 suara. Diusung PDIP, PPP, NasDem, dan Demokrat.
6. Bali
Wayan Koster-Tjokorda Oka Artha. Ardhana Sukawati dengan 56,52 persen dukungan atau 1.213.075 suara. Diusung PDIP, PKPI, Hanura, PAN
7. Sulawesi Tenggara
Ali Mazi-Lukman Abunawas dengan raihan 42,84 persen dukungan atau 495.880 suara. Mereka diusung Golkar dan NasDem.
Papua
Lukas Enembe-Klemen Tinal
Keduanya meraih 67,54 persen dukungan atau 1.939.539 suara. Diusung Demokrat, Golkar, Hanura, PKB, NasDem, PKS, PAN, PKPI, dan PPP
Nusa Tenggara Timur
Pelantikan gubernur hari ini juga diikuti oleh Viktor Laiskodat-Josef Nae Soi
Mereka meraih 35,6 persen dukungan atau 838.213 suara, diusung NasDem, Golkar, Hanura, PPP.