Pemilik Tambak di Gembong, Babat, Tersengat Listrik di Tambaknya Sendiri Hingga Tewas

Sukisno

Bagikan

LAMONGAN (RAKYAT INDEPENDEN) – Nahas dialami oleh H Mashuri (56), seorang petambak tajir yang tinggal di Dusun Getung, Desa Tawangrejo, Kecamatan Turi, Lamongan, Jawa Timur. Pasalnya, dia tersengat listrik hingga meninggal dunia di lokasi tambak miliknya sendiri, Minggu (19/8/2018).

Korban tersengat listrik (kesetrum, Jawa red) di lokasi tambak miliknya yang berada di Dusun Mberu, Desa Gembong, Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan, Jawa timur.

Kejadian itu dikatahui oleh Hanto (54) dan Hambali (42). Mereka lalu memberitahukan kepada adik Mashuri bernama Muslik.

Ketiganya lantas mengecek lokasi dan melihat Mashuri telentang dan di dekat tangannya ditemukan kabel listrik untuk penerangan area tambak itu.

Diduga korban meninggal akibat tersengat tiang listrik yang dimanfaatkan untuk penerangan listrik di tambaknya itu. Hanya saja, pihak keluarga korban langsung melakukan evakuasi korban dan membawanya pulang untuk segera dimakamkan.

Kejadian itu oleh pihak keluarga tidak dilaporkan ke polisi. Korban langsung dimakamkan di makam desa setempat. Hanya saja, kematian korban itu akhirnya tercium juga oleh pihak kepolisian yaitu Polsek Babat.

Anggota Polsek Babat dipimpin Kapolsek Babat, Kompol Agus Adi Wahono, lantas mengecek ke rumah duka. Polisi mendapati penjelasan dari pihak keluarga korban, sengaja anggota keluarga korban tidak melaporkan ke polisi.

Alasannya, kematian korban tidak ditemukan tanda-tanda bekas penganiayaan. Penyebabnya pasti karena kesetrum aliran listrik milik korban yang dipasang untuk penerangan di tambak milik korban tersebut.

Pihak keluarga korban meminta maaf karena tidak melaporkan kejadian tersebut kepada ke kepolisian dan dinyatakan oleh keluarga korban bahwa meninggalnya korban karena kesetrum. Selanjutnya, perwakilan keluarga membuat pernyataan tentang penyebab kematian tersebut. Dalam surat pernyataan itu disebutkan bahwa pihak keluarga tak menuntut siapapun dan pihak manapun atas musibah tersebut
Sementara itu, Kasubag Humas Polres Lamongan, AKP Harmuji membenarkan adanya warga yang meninggal dunia yang diduga akibat tersengat listrik.

“Kematian korban sudah jelas akibat tersengat listrik dan pihak keluarga sudah membuat surat surat pernyataan,” tegas Kasubag Humas Polres Lamongan, AKP Harmuji, Senin (20/8/2018).

**(Mas/Red).

Bagikan

Also Read

Tinggalkan komentar