Lomba Balap Karung Ala Pocong Meriahkan HUT RI Ke 71, di Ledok Kulon

Sukisno

Bagikan

BOJONEGORO (Rakyat Independen)-Warga Kelurahan Ledok Kulon, Kecamatan Kota Bojonegoro mengadakan berbagai perlombaan untuk menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI yang ke 71, Minggu (14/08/2016). Adapun yang dilombakan antara lain lomba balap karung, pukul air dalam plastik, dan nyunggi (bawa) tampah diatas kepala.

Kemeriahan perlombaan terlihat pada lomba balap karung. Sebab, lomba balap karung yang dilombakan ini tidak lomba balap karung biasanya. Akan tetapi lomba balap karung menyerupai pocong. Lomba balap karung ala pocong ini dimana peserta yang terdiri dari anak-anak memakai karung, kemudian diatas kepala karung diikat seperti pocong.

Peraturan lomba juga tidak sama dengan lomba balap karung biasa. Pada lomba balap karung ala pocong ini peserta tidak diperbolehkan berdiri. Akan tetapi peserta harus berjalan dengan jongkok. Kemeriahan terlihat ketika penonton saling tertawa melihat peserta yang jatuh ketika lomba berlangsung.

Rivaldi, Ketua Panitia Lomba menjelaskan, para panitia sengaja menggelar lomba balap karung ala pocong. Sebab, lomba balap karung yang dilaksanakan setiap HUT Kemerdekaan RI sudah hal biasa. Akan tetapi lomba balap karung ala pocong ini hal yang baru.

“Panitia sengaja menggelar lomba balap karung ala pocong soalnya kalau lomba balap karung sudah biasa dan umum. Tapi balap karung ala pocong ini hal yang baru dan unik. Para peserta memakai karung menyerupai pocong,” katanya.

Menurut Ketua Panitia, peraturan lomba balap karung ala pocong ini peserta diharuskan memakai karung yang sudah diberi lubang seukuran kepala. Kemudian, ketika lomba berjalan, peserta tidak boleh berdiri melainkan jalan sambil jongkok. Mengikuti lomba balap karung pocong hal yang tidak mudah. Terbukti banyak peserta saling adu kecepatan untuk menuju ke garis finish.

“Peserta wajib pakai karung, ketika lomba dimulai peserta jalan tidak boleh berdiri melompat-lompat tetapi jalan dengan cara jongkok. Banyak yang saling jatuh ketika adu kecepatan untuk segera sampai ke garis finish.

Selain lomba balap karung pocong, panitia penyelenggara juga mengadakan lomba lainnya seperti pukul air dalam plastik yang diikuti kalangan anak-anak terdiri dari laki-laki dan perempuan, lomba nyunggi tampah yang diikuti oleh orang dewasa terdiri dari laki-laki dan ibu-ibu. Antusias warga pada lomba tersebut sangat besar. Hal itu terlihat dari RT lainnya yang ikut menyaksikan berbagai perlombaan. Pihak panitia akan terus menyelanggarakan perlombaan yang lebih seru dan unik lagi setiap HUT Kemerdekaan RI. **(Luh)

Bagikan

Also Read

Tinggalkan komentar