BOJONEGORO (RAKYAT INDEPENDEN) – Musibah kebaran terus berlangsung di wilayah Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur. Setelah 2 (dua) rumah yang berada di Desa Banjarjo, Kecamatan Sumberrejo, Bojonegoro terbakar, Selasa (7/8/2018) sekira pukul 02:20 wib.
Terjadi lagi, kebaran yang menimpa rumah Tasmiran (52), pekerjaan tani, yang berada di Dusun Sukorame, Desa Purwoasri, Kecamatan Sukosewu, Bojonegoro, Selasa (7/8/2018), sekira pukul 11:30 wib.
Kebakaran diduga berasal dari tumpukan jerami yang biasa dimanfaatkan untuk pakan sapi dan yang sudah nggak terpakai biasanya dibakar untuk mengusir nyamuk (diyang, Jawa red).
Kejadian naas itu, dilaporkan ke Kantor Satpol PP Kecamatan Sukosewu yang selanjutnya diteruskan ke Pos Kota Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Bojonegoro, sekira pukul 11:36 wib. 2 (dua) unit mobil damkar bersama 9 personilnya sampai di TKM (Tempat Kejadian Musibah) sekira pukul 11:55 wib.
“Alhamdulillah, api berhasil dipadamkan sekira pukul 12:35 wib. Ditaksir korban mengalami kerugian materi sebesar Rp 25 juta,” tegas Kabid Pemadam Dinas Damkar Bojonegoro, Sukirno, Selasa (7/8/2018).
Masih menurut Mas Kirno, demikian Kabid Pemadam Dinas Damkar Bojonegoro, Sukirno, akrab disapa, bahwa kerugian itu meliputi 1 (satu) unit rumah yang terbuat dari kayu. Beruntung, 2 (dua) lainnya masih berhasil diselamatkan dan tak ikut terbakar.
Turut terlibat dalam pemadaman, anggota Polsek Sukosewu, anggota Koramil Sukosewu, Satpol PP Kantor Kecamatan Sukosewu, Para perangkat desa dan warga setempat.
**(Kis/Red).
