BOJONEGORO (RAKYAT INDEPENDEN) – Berniat membantu tetangganya (sayan, Jawa red) mendirikan rumah, membuat seorang Gupoh (47) warga Desa Kunci, RT 014, RW 002, Kecamatan Dander, kabupaten Bojonegoro, Jawa timur, terjatuh hingga tewas, Minggu (29/7/2018), sekira pukul 08:30 wib.
Peristiwa itu berawal, saat korban turut sayan atau bergotong-royong, turut mendirikan rumah milik Mbah Nyamat (63), yang beralamatkan di Desa Kunci, RT 013, RW 002, Kecamatan Dander, Bojonegoro, yang juga tetangga korban.
Saat itu, korban bersama warga sekitar naik ke atas atap yang akan dipasang, selanjutnya sekira jam 08:30 wib, korban bermaksud bergeser dari tembok menuju ke blandar (wuwung, Jawa red) dan terpeleset. Sayangnya, korban terpeleset dan jatuh dari ketinggian 6 (enam) meter.
Kapolsek Dander AKP Wijiyanto kepada rakyatnesia.com membenarkan adanya kejadian tersebut. Dimana, korban yangb bernama Gupoh (47) meninggal dunia saat terjatuh dari rumah saat bergotong-royong mendirikan rumah, Minggu (29/7/2018), sekira pukul 08:30 wib.
“Korban mengalami luka di bagian Lutut, luka robek sepanjang kurang lebih 5 centimeter, selanjutnya korban tidak bisa bergerak, hingga diketahui sudah tak bernyawa lagi alias meningga dunia,”
Selanjutnya, korban dibawa ke rumah duka dan dilakukan pemeriksaan. Dari hasil pemeriksaan medis, tak diketahui adanya kekerasan dan penganiayaan di tubuh korban.
Pihak keluarga korban tak mengijinkan mayat korban dilakukan otopsi sehingga pihak keluarga korban diminta untuk membuat surat pernyataan yang isinya mereka tak akan menggugat siapapun dan pihak manapun dalam kejadian tersebut.
“Jasad korban selanjutnya kita serahkan ke keluarga korban untuk segera dikebumikan,” pungkasnya.
Tampak di rumah duka Kapolsek Dander AKP Wijiyanto, Kanit Reskrim Polsek Dander AKP Iranto, KSPK ” B” AIPTU Hari Susanto, Perangkat desa Kunci, Team medis dari Puskesmas Dander Teguh dan warga sekitarnya.
**(Kis/Red).