Wabup Bojonegoro Terpilih Budi Irawanto, Hadiri Pembukaan Turnamen Bola voli Pancur Cup V

BOJONEGORO (RAKYAT INDEPENDEN) – Ada yang istimewa dalam pembukaan Turnamen Bola Voli Pancur Cup V Tahun 2018, yang diselenggarakan Pasalnya, kegiatan dihadiri tokoh-tokoh penting di Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur.

Hadir, Wakil Bupati (Wabup) Bojonegoro terpilih Drs H Budi Irawanto,M.Pd berserta istri, Anggota DPRD Bojonegoro KH Ali Mustofa dan Anggota DPRD Bojonegoro Diana Hargianti yang juga Ketua DPD Kosgoro 1957 Kabupaten Bojonegoro, serta undangan lainnya.

Turnamen Bola Voli Pancur Cup V dibuka oleh Kepala desa Pancur Lulus Pujiono, dtandai dengan pemotongan tumpeng yang diserahkan kepada Wakil Bupati terpilih Drs H Budi Irawanto,M.Pd. Dengan diiringi tepuk tangan, para penonton yang memadati Lapagan bola voli yang berada di utara balai desa setempat, Sabtu (28/7/2018) malam.

Dalam kata sambutanya, Kades Pancur Lulus Pujiono berkenan menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu suksesnya acara tersebut.

“Terima kasih kepada masyarakat Desa Pancur yang turut berpartisipasi dan bergotong-royong turut membantu baik moral maupun material. Terima kasih kepada Wakil Bupati Bojonegoro terpilih Mas Wawan, Mbak Diana Ketua DPK Kosgoro 1957 Kabupaten Bojonegoro dan Abah Ali anggota DPRD Bojonegoro, yang telah membentu terselenggaranya turnamen ini,” ungkap Kades Pancur Lulus Pujiono, serius.

Ketua DPK Kosgoro 1957 Bojonegoro Diana Hargianti,SE, saat memberikan sambutan di acara pembukaan Turnamen bola voli Pancur Cup V, yang berlangsung di Lapangan bola voli yang berada di utara balai desa Pancur, Kecamatan Temayang, Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur, Sabtu (28/7/2018) malam.

Dalam pembukaan turnamen tersebut, secara resmi Kades Pancur Lulus Pujiono, secara resmi memberikan nama Lapangan bola voli yang terletak di utara Balai dan Kantor Desa Pancur dengan nama Galok Tungklok.

“Nama Galok Tungklok itu, merupakan nama sesepuh yang merupakan cikal bakal babat desa Pancur, dengan nenek moyang yang merupakan pasangan suami isteri (pasutri), yang laki-laki namanya Galok dan yang perempuan atau isterinya bernama Tungklok.

Secara bergantian, H Ali Mustofa,SH,MH, memberikan sambutan dengan menyatakan salut dan bangga terhadap upaya pemerintah desa Pancur dan warganya yang telah menyelenggarakan kegiatan turnamen bola voli hingga memasuki tahun kelima.

“Sungguh, ini sebuah kerja keras dan bentuk kerjasama yang baik antara pemerintah desa dengan warganya, sehingga mampu melaksanakan turnamen selama 5 kali atau lima tahun, secara terus menerus tanpa terputus-putus,” tegas pria yang akrab disapa Abah Ali itu, bangga.

Laga perdana antara Klub Sitiaji Asyik vs Putra Jaya Glagahan, di acara Turnamen bola voli Pancur Cup V, yang berlangsung di Lapangan bola voli yang berada di utara balai desa Pancur, Kecamatan Temayang, Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur, Sabtu (28/7/2018) malam.

Ketua DPK Kosgoro Bojonegoro Diana Hargianti,SE, mengawali sambutanya dengan memperkenalkan organisasi yang sedang dipimpinnya itu. Dimana, Kosgoro 1957 itu singkatan dari Kesatuan Organisasi Serbaguna Gotong Royong yang berdiri pada tahun 1957 silam.

Kosgoro merupakan salah satu KINO (Kelompok Induk Organisasi), disamping SOKSI dan MKGR, yang melahirkan Sekretariat Bersama Golongan Karya (Sekber Golkar) pada 20 Oktober 1964 silam, yang akhirnya menjadi sebuah partai politik (parpol) yang diberi nama Partai Golongan Karya (Golkar).

“Sebagai sebuah orgnasasi dibawah naungan Partai Golkar, Kosgoro 1957 selalu melakukan kegiatan sosial kemasyarakatan, termasuk turut membantu kegiatan turnamen bola voli Pancur Cup V ini,” tegas wanita yang akrab disapa Jeng Diana ini.

Memperoleh kesempatan sambutan paling akhir, Wakil Bupati Bojonegoro terpilih Drs H Budi Irawanto,M.Pd, dirinya memberikan apresiasi kepada Kepala desa Pancur dan warganya, yang telah membuat kegiatan olahraga bola voli yang telah berlangsung selama 5 tahun, yang dibuktikan dalam Turnamen bola voli Pancur Cup di usia 5 tahun di tahun 2018 ini.

“Kami berharap, turnamen bola voli seperti ini lebih bagus jika dilaksanakan untuk mencari bibit-bibit atlet bola voli. Sehingga, ke depan kita tidak mengambil pemain atau istilahnya ngebon dari luar Bojonegoro, namun sebaliknya, orang di luar Bojonegoro yang datang ke kita untuk ngebon pemain ke Bojonegoro,” tegas pria yang akrab disapa Mas Wawan itu, serius.

Tampak, panitia Turnamen Bola voli Pancur Cup V sedang mengikuti upacara pembukaan dan belakang terdapat ribuan penonton yang menyaksikan acara Turnamen bola voli Pancur Cup V, yang berlangsung di Lapangan bola voli yang berada di utara balai desa Pancur, Kecamatan Temayang, Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur, Sabtu (28/7/2018) malam.

Pria yang juga menjabat sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Bojonegoro itu menambahkan, jika saat ini masih ada aturan pemain lokal 3 dan pemain bon ada 3 (tiga), mungkin turnamen tahun depan bisa dikurangi bon pemain dan seterusnya. Sehingga anak-anak Bojonegoro memiliki kesempatan untuk bermain sambil latihan sehingga nantinya akan banyak muncul atlit bola voli dari Bojonegoro ini.

“Ke depan orientasi turnamen adalah untuk mencari bibit-bibit pemain, dengan cara semakin mengurangi pemain bon-bonan. Jika bebas bon maka yang ada hanyalah hiburan semata dan kita tak akan memiliki bibit pemain bola voli dari Bojonegoro yang bagus dan bisa diandalkan untuk berlaga ke kancah event provinsi atau di tingkat nasional,” kata Mas Wawan dengan nada pebuh harap.

Di akhir sambutanya, dirinya mengajak kepada para pelatih, pemain dan pecinta bola voli yang ada di wilayah Kabupaten Bojonegoro ini, untuk meningkatkan gairah bola voli melalui pembinaan, latihan dan turnamen-turnamen seperti ini.

“Selamat bertanding, jaga sportifitas karena dalam olahraga pasti ada yang kalah dan ada yang menang. Jaga ketertiban dan keamanan sehingga kegiatan dalam rangka memperingati HUT RI ke-73 Desa Pancur ini, akan berjalan lancar dan meraih kesuksesan,” ungkap Mas Wawan.

Sebelumnya, Ketua panitia Turnamen bola voli Pancur Cup V Ahmad Basori, telah menyampaikan laporan tentang kegiatan turnamen yang diikuti oleh 28 klub yang berasal dari wilayah Kabupaten Bojonegoro.

Kegiatan digelar sejak dibuka Sabtu tanggal 28 Juli 2014 dan berakhir di malam final hari Sabtu tanggal 11 Agustus 2018, atau selama 14 hari. Setiap hari 2 (dua) kali jadwal bertanding, untuk jam pertama dimulai pukul 20:00 wib hingga selesai dan jam kedua dimulai pukul 21:00 wib hingga selesai.

Laga pembuka turnamen bola voli Pancur Cup V, bertanding antara Sitiaji Asyik kontra Putra Jaya Glagahan. Dimana Sitiaji berada di wilayah Kecamatan Sukosewu, Bojonegoro dan Glagahan berada di wilayah Kecamatan Sugihwaras, Bojonegoro.

**(Kis/Red).