Nasional

Vaksinasi COVID-19 dosis lengkap bertambah 132.936 orang

[ad_1]

Jakarta (rakyatnesia) – Vaksinasi COVID-19 dengan dosis lengkap atau dua kali suntikan di Tanah Air bertambah 132.936 orang, sehingga mencapai 12.096.066 orang hingga 18 Juni 2021.

Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 kepada awak media di Jakarta, Jumat, menginformasikan sebanyak 22.455.167 orang telah mendapat vaksin dengan dosis pertama atau bertambah sebanyak 455.911 orang.

Pemerintah Indonesia menargetkan sasaran vaksinasi COVID-19 sebanyak 40.349.049 orang.

Baca juga: Pemerintah izinkan vaksinasi warga berusia di atas 18 tahun di Bekasi

Baca juga: Presiden tinjau pelaksanaan vaksinasi massal di Stadion Patriot Bekasi

Berbagai kalangan masyarakat menerima vaksin COVID-19, di antaranya tenaga kesehatan, pejabat negara, pegawai pemerintah, petugas layanan publik, para lanjut usia (lansia), wartawan, pedagang pasar, karyawan, tokoh agama, dan pengajar/dosen.

Setelah menjalani vaksinasi COVID-19, masyarakat harus tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dalam rangka mencegah penularan dan penyebaran COVID-19.

Protokol kesehatan, yakni memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas.

Kasus positif COVID-19 di Indonesia bertambah sebanyak 12.990 orang, sehingga mencapai 1.963.266 orang hingga 18 Juni 2021.

Sedangkan kasus sembuh COVID-19 mengalami penambahan 7.907 orang menjadi 1.779.127 orang. Sementara kasus meninggal akibat COVID-19 bertambah 290 orang menjadi 54.043 orang.

Baca juga: Tebet siapkan enam sentra vaksinasi bagi warga usia 18 tahun ke atas

Pewarta: Martha Herlinawati Simanjuntak
Editor: Endang Sukarelawati
COPYRIGHT © rakyatnesia 2021

Sumber: https://www.antaranews.com/berita/2219418/vaksinasi-covid-19-dosis-lengkap-bertambah-132936-orang

Nur Chafshoh

Penulis merupakan blogger asal Sidoarjo kelahiran Gresik. Sudah menjadi ibu rumah tangga dan anak 1, berusaha gigih belajar dan berbagi dengan menulis. Pendidikan, S1 Komunikasi Penyiaran Islam UINSA.

Related Articles

Back to top button