Berlabuh ke PPP, Kedatangan Sandiaga Uno Disambut Salawat Badar , Kabar Indonesia
Rakyatnesia – Berlabuh ke PPP, Kedatangan Sandiaga Uno Disambut Salawat Badar Pencarian perihal Berita Nasional di dunia maya kian banyak dijalankan masyarakat Indonesia, sedangkan sesungguhnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.
[quads id=10]
Pada artikel Berlabuh ke PPP, Kedatangan Sandiaga Uno Disambut Salawat Badar ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian sistem penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget memandang atau membacanya. Jika anda suka dengan berita ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.
[quads id=10]
Rakyatnesia.com – Sandiaga Uno resmi berlabuh ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kemarin (14/6). Kepindahan menteri pariwisata dan ekonomi kreatif (Menparekraf) itu ditandai dengan penyerahan kartu tanda anggota (KTA) dan pemakaian jaket kebesaran PPP.
Kedatangan Sandi di kantor DPP PPP di Jalan Diponegoro, Jakarta, juga disambut salawat Badar dan tarian khas. Awalnya, wakil gubernur DKI Jakarta itu mengenakan jas hitam. Setelah itu, Plt Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono menyerahkan KTA dan jaket hijau. ’’Ahlan wa sahlan. Selamat bergabung dan berjuang bersama keluarga besar Partai Persatuan Pembangunan warisan para ulama,’’ tutur Mardiono.
PPP tidak langsung memberikan jabatan kepada Sandi. Rencananya, jabatan strategis itu diberikan dalam rapat pimpinan nasional (rapimnas) pada 16-17 Juni mendatang. Sandi diharapkan bisa menghadiri pertemuan tersebut.
Baca Juga: Jubir Tegakan Sandiaga Uno Sudah di PPP dan Siap untuk Diusung Cawapres
Mardiono berharap bergabungnya Sandi akan membawa kesuksesan dan hoki untuk PPP. Yang jelas, pihaknya mematok target 11–12 juta suara di Pemilu 2024. Kemudian, target 45–50 kursi DPR RI. ’’Saya yakin, dengan tambahan energi Pak Sandi, Insya Allah kita akan lebih mudah,’’ ucapnya.
Sementara itu, Sandi berterima kasih karena telah diterima menjadi bagian dari keluarga besar PPP. Dia berkomitmen membersamai dan berjuang bersama PPP. ’’Saya akan bersama PPP untuk memperjuangkan apa yang saya temui di masyarakat. Mereka ingin kepemimpinan ke depan fokus pada bidang ekonomi,’’ terangnya.
Dalam kesempatan itu, Sandi juga mengaku sudah sungkem ke ibunya. ’’Saya izin mencium tangan ibu, beliau usianya 82 tahun. Bahwa saya akan memulai langkah hari ini (kemarin, Red), dan beliau menyampaikan bismillah. Saya juga sudah ngobrol dengan istri. Istri saya salah satu yang paling bahagia karena keluarga besarnya adalah PPP,’’ paparnya. (lum/c18/hud)
Dikutip dari Jawa Pos