Sastra Kebangsaan, Peringati Hari Lahir Pancasila

Sukisno

Bagikan

Akhir-akhir ini banyak kita melihat pelbagai keanehan terkait dengan Pancasila. Terbukti maraknya pemberitaan perihal terlupakannya, dilupakannya, diabaikannya, dilecehkannya bahkan bahkan tidak mau mengakui Pancasila sebagai dasar Dasar Negara.

Tentu, kondisi ini sangat memprihatinkan sekali. Khususnya, kian membuktikan, makin rendahnya pengertian dan kesadaran dalam berkebangsaan. Lantaran, Pacasila sejak awal telah disepakati sebagai satu-satunya dasar dan ediologi Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Pancasila adalah hasil penggalian yang dilakukan oleh Bung Karno dari bumi Nuswantara ini. Dipaparkan, diuraikan, dijelaskan gamblang sekali dalam sidang BPUPKI tanggal 1 Juni 1945.

Untuk membangkitkan kembali kesadaran serta semangat masyarakat Jonegoro terhadap arti, makna dan pentingnya Pancasila. Kami, panitia menggelar acara “SASTRA KEBANGSAAN” memperingati Hari Lahir Pancasila. Pada, hari Rabu, 1 Juni 2016, di depan kantor DPRD Kabupaten Bojonegoro, mulai Jam 19.00 wib hingga selesai.

Selain pembacaan puisi karya penyair2 Jonegoro sendiri. Hadir juga penyair dari 10 kota membacakan puisi2nya. Antara lain dari Tegal, Purwokerto, Semarang, Kudus, Sragen, Ngawi, Nganjuk, Malang, Surabaya dan Lamongan. Dengan penampilan akustik gitar Aguk Sudarmojo dan grup Kroncong Klangenan 13.

“Acara ini gratis dan terbuka untuk umum,” tutur Sekretaris Panitia pelaksana, Dwi Sutrisno.

Kepada masyarakat luas yang berniat untuk membacakan puisi-puisinya, dapat hadir dan mendaftarkan pada panitia pada saat acara berlangsung. Demikian juga grup-grup musik akustik yang berniat untuk tampil, bisa menghubungi Dwi Sutrsino nomor ponsel : 081335306100.

Demikian rilis berita ini disampaikan untuk disebarkan pada masyarakat luas. Atas perhatian dan bantuan yang diberikan, sebelumnya diucapkan banyak terima kasih.

PANCASILA SAKTI – PANCASILA JAYA

Bagikan

Also Read

Tinggalkan komentar