Nasional

WHO Cabut Kedaruratan Global Covid-19, Kemenkes Sebut Indonesia Bersiap Transisi ke Endemi , Kabar Indonesia

Rakyatnesia – WHO Cabut Kedaruratan Global Covid-19, Kemenkes Sebut Indonesia Bersiap Transisi ke Endemi Pencarian perihal Berita Nasional di dunia online kian banyak dikerjakan masyarakat Indonesia, walaupun hakekatnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.

[quads id=10]

obat joni kuat

Pada Tulisan WHO Cabut Kedaruratan Global Covid-19, Kemenkes Sebut Indonesia Bersiap Transisi ke Endemi ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian sistem penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget memperhatikan atau membacanya. Jika anda senang dengan berita ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.

[quads id=10]

Rakyatnesia.com – Juru Bicara Kementerian Kesehatan dr. Mohammad Syahril menyatakan bahwa Indonesia tengah mempersiapkan untuk transisi pandemi ke endemi Covid-19. Hal itu menyusul keputusan Direktur Jenderal Badan Kesehatan Dunia (WHO) yang telah mencabut status Darurat Kesehatan Global alias Public Health Emergency of International Concern (PHEIC) untuk Covid-19 pada Jumat (5/5) lalu.

“Saat ini kita bersama-sama menuju pengakhiran kondisi kedaruratan (Covid-19),” ujar Syahril kepada wartawan, Minggu (7/5).

“Kami mengucapkan terima kasih untuk seluruh tenaga medis dan tenaga kesehatan yang telah berjuang bersama sehingga penularan Covid-19 Indonesia dapat terkendali,” imbuhnya.

Baca Juga: Waspada! Jakbar, Jaktim, dan Jaksel Diprediksi Hujan Hari Ini

Terkait transisi ini, Syahril mengaku bahwa pemerintah telah berkonsultasi dengan WHO. Kemudian, WHO pun menyampaikan bahwa persiapan Indonesia dipandang baik dalam menghadapi transisi pandemi ke endemi.

“Kami telah berkonsultasi dengan Dirjen WHO dan tim WHO baik di Jenewa dan Jakarta untuk Indonesia mempersiapkan transisi pandemi beberapa waktu lalu sebelum pencabutan status PHIEC diumumkan WHO,” akunya.

Sebelumnya, Organisasi Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) menyatakan bahwa Covid-19 tidak lagi sebagai “darurat kesehatan global” alias Public Health Emergency of International Concern (PHEIC).

Baca Juga: Rahasia God Bless Mampu Bertahan hingga 50 Tahun

Para pejabat WHO mengatakan, tingkat kematian virus telah turun dari puncaknya lebih dari 100.000 orang per minggu pada Januari 2022 menjadi lebih dari 3.500 pada 24 April 2023. Dilansir dari BBC, Jumat (5/5), Direktur Jenderal WHO, Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan, setidaknya tujuh juta orang meninggal dalam pandemi tersebut.

Namun, ia meyakini bahwa angka sebenarnya bisa jadi mencapai 20 juta kematian atau hampir tiga kali lipat dari perkiraan resmi. Ia pun memperingatkan bahwa virus tetap menjadi ancaman yang signifikan.

“Kemarin, Komite Darurat bertemu untuk ke-15 kalinya dan merekomendasikan kepada saya agar saya menyatakan berakhirnya darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional. Saya menerima saran itu. Oleh karena itu dengan harapan besar saya menyatakan Covid-19 berakhir sebagai darurat kesehatan global,” tegas Dr Tedros.

 

Dikutip dari Jawa Pos

Sukisno

Jurnalis Utama Rakyatnesia.com Dan Sudah di dunia jurnalistik selama lebih dari 30 tahun. Tulisan berita bojonegoro umum, Review, dan profil sudah bukan hal asing lagi, Lugas dengan Fakta.

Related Articles

Back to top button