Rakyatnesia.com – Pengendara dari arah Lamongan menuju Gresik harus putar balik kembali ke kota soto setelah dilarang petugas memasuki wilayah Gresik. Banyak pengendara yang menentang peraturan tersebut, namun akhirnya petugas mampu meluluhkan hati dan putar balik.
Kepala bidang angkutan (Kabid) Dishub Gresik, Muhammad Amri mengatakan, ada beberapa pengendara yang dipulangkan atau putar balik ke arah Lamongan. “Pengendara motor berboncengan alasannya bekerja. Namun ketika ditanya tidak jelas bekerja di Gresik mana,” jelasnya.
Sedangkan pengendara motor lainnya mengaku mau bekerja di Gresik, tapi membawa alat pancing. Pengendara berboncengan dan identitas tidak sama dari tempat asalnya.
Menurut dia, banyak pengendara mengerti peraturan PSBB, namun mereka nekat melanggaranya. Selain cek point, petugas juga melakukan penyemprotan disinfektan kepada pengguna jalan yang melintas seperti mobil pribadi, truk dan mobil box.
“Kami berharap pengguna motor taat PSBB untuk mencegah penularan wabah Covid-19,”ungkap dia.