Telusuri Latar Belakang Pelaku Penembakan di Kantor MUI, Polisi Kirim Tim ke Lampung , Kabar Indonesia
Rakyatnesia – Telusuri Latar Belakang Pelaku Penembakan di Kantor MUI, Polisi Kirim Tim ke Lampung Pencarian seputar Berita Nasional di dunia online kian banyak dijalankan masyarakat Indonesia, sedangkan sebetulnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.
[quads id=10]
Pada Tulisan Telusuri Latar Belakang Pelaku Penembakan di Kantor MUI, Polisi Kirim Tim ke Lampung ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian sistem penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget memperhatikan atau membacanya. Jika anda senang dengan berita ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.
[quads id=10]
Rakyatnesia.com – Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto menyatakan bahwa pihaknya akan mengirimkan anggotanya ke Lampung untuk berkoordinasi mengenai terduga pelaku penembakan di Kantor MUI berinisial M, 60. Diketahui bahwa KTP M menunjukkan domisi di Lampung.
“Anggota kami akan segera ke Lampung berkoordinasi bagaimana latar belakang tersangka ini,” ujarnya kepada wartawan di tempat, Selasa (2/5).
Terkait dengan dugaan adanya pelaku terafiliasi dengan jaringan teroris tertentu, ia juga mengatakan akan berkoordinasi dengan Densus. “Sementara ya kita dalami lah terkait dengan itu. Kami juga akan koordinasi dengan Densus apakah orang ini ada dalam jaringan atau tidak,” tegasnya.
Baca Juga: Polisi Duga Pelaku Penembakan MUI Gunakan Air Soft Gun, Bukan Senpi
“Kami tidak berani menyimpulkan sekarang, tapi yang jelas yang bersangkutan tadu menembakkan senjata,” pungkas Karyoto.
Sebelumnya, Wakil Sekretaris Jendral Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat bidang Pusat Dakwah dan Perbaikan Akhlak Bangsa, Arif Fahrudin menceritakan kronologis awal penembakan terjadi di Kantor MUI Pusat, Jakarta Pusat pagi tadi. Mulanya, ia mengatakan bahwa terduga pelaku datang ke kantor menggunakan travel.
“Mungkin ditanya staf kita dan security, mau bertemu siapa? ‘Mau ketemu pimpinan’. Atau mungkin salah satunya ketemu staf kita yang selama ini sering dia temui,” ujarnya kepada wartawan, Selasa (2/5).
Setelah itu, Arif mengatakan bahwa terduga pelaku kembali ditanya hendak bertemu siapa. Lantas dijawab mau bertemu Ketua MUI. Ia pun kemudian menunggu untuk bertemu.
“Terus gak tau, dia gak sabar atau gimana terus tiba-tiba mengeluarkan senjatanya itu,” katanya.
Setelah melakukan penembakan yang membuat beberapa orang luka, ia mengatakan bahwa terduga pelaku sempat mencoba kabur.
“Iya kabur, terus langsung dibekuk sama security kita. Dia melakukan perlawanan tapi langsung dibekuk,” ucapnya.
Dikutip dari Jawa Pos