Soal Kasus Polres Jeneponto, Mabes TNI-Polri Janji Sampaikan Hasil Investigasi secara Transparan , Kabar Indonesia

Rakyatnesia.com – Ada ratusan orang yang ikut menyerang Polres Jeneponto. Seorang personel polres tertembak. Tapi, hingga kemarin (30/4) belum juga terungkap siapa pelakunya.

Tim gabungan dari Mabes TNI dan Polri masih melakukan investigasi. Dipimpin langsung oleh Danpuspom Mabes TNI Laksamana Muda TNI Edwin dan Kadivpropam Polri Irjen Pol Syahar Diantono, tim tersebut telah mendatangi tempat kejadian perkara di Polres Jeneponto. Mereka melakukan pemeriksaan untuk mengumpulkan data-data yang akan dianalisis.

’’Tim sudah bekerja, kami sudah dapatkan data-data dan sebagainya. Belum kami analisis karena ingin melibatkan dua institusi,’’ ujar Danpuspom Mabes TNI Laksamana Muda TNI Edwin saat berada di Jeneponto Sabtu (29/4), sebagaimana dilansir FAJAR.

Meski belum ada hasil investigasi, Edwin berharap semua pihak memercayakan penyelidikan dilakukan tim gabungan. Hasilnya nanti disampaikan secara transparan.

Baca Juga: Penyerangan Mapolres Jeneponto Diduga Terkait Pengeroyokan Dua Anggota TNI

Jenderal bintang dua TNI-AL itu menyampaikan, pembentukan tim gabungan dari markas besar kedua instansi merupakan wujud sinergisitas TNI-Polri untuk menyelesaikan permasalahan yang ada dengan cepat.

’’Sebagaimana penyampaian dari Bapak Panglima TNI, sinergisitas harus ditingkatkan dan harus menjadi pemahaman bagi seluruh prajurit TNI maupun aparat Polri,’’ bebernya.

Dia pun memastikan, apabila dalam proses investigasi dan pendalaman oleh tim gabungan ada hal-hal yang melibatkan prajurit sebagaimana pemberitaan yang berkembang, pasti hal itu diproses sesuai hukum dan ketentuan yang ada.

’’Tim saat ini sedang bekerja. Kami mohon untuk pahami ini, bahwa berita-berita atau kesimpulan, mohon tidak diambil. Sumber berita ini berasal dari Danpuspom Mabes TNI, Puspom AD, dan Divpropam,’’ tuturnya. (maj/c7/ttg)