BERITA BOJONEGORO (RAKYATNESIA) – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa didampingi Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah dan Dandim 0813 Letkol Inf Bambang Hariyanto meresmikan Gedung Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PC NU) Bojonegoro, yang berada di Desa Pacul, Kecamatan Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro, Provinsi Jawa timur, Sabtu (8/1/2022).
Menurut Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah, pihaknya mengatakan bahwa atas nama Pemkab Bojonegoro menyampaikan ucapan selamat datang kepada Gubernur Jawa timur Khofifah Indar Parawansa di Kabupaten Bojonegoro.
Masih menurut Anna Mu’awanah, bahwa kedatangan Gubernur Jawa timur itu, menjadi energi positif bagi warga di Kabupaten Bojonegoro ini.
“Peresmian kantor PC Muslimat NU ini merupakan wadah dan tempat untuk ruang diskusi dan juga untuk deliver terhadap AD/ART Nahdlatul Ulama,” ungkapnya.
Lanjut Bu Anna – demikian Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah, akrab disapa – pihaknya berharap, dengan gedung yang ada ini dapat memberikan manfaat terhadap perjuangan NU. Dimana NU menjadi cikal bakal Indonesia eksis sampai sekarang ini.
“Dengan support Pemkab terhadap NU dan didukung juga oleh tokoh masyarakat, tokoh agama dan Forkompimda, ini bisa mensinergikan seluruh kebijakan Pemkab Bojonegoro yang merupakan bagian dari wilayah Jawa Timur ini,” ungkapnya.
Ditambahkan, jika Bojonegoro maju, maka wilayah Jatim juga ikut maju. Diantaranya dalam mengatasi persoalan-persoalan kemiskinan, Pemprov Jatim juga bagian dari menyelesaikan kemiskinan, kemaslahatan maupun keumatan.
“Kami berharap, gedung sederhana ini smoga bisa bermanfaat untuk Kabupaten Bojonegoro,” katanya menandaskan.
Sementara itu, Gunernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa mengatakan bahwa saat ini pekerjaan pemerintah adalah tentang persoalan ekonomi. Gubernur berharap, kondisi ekonomi akan terus membaik karena suasana di saat Pandemi Covid-19 terus membaik.
“Pandemi Covid-19 sudah membaik. Namun, Omicron jangan dianggap enteng, semua harus waspada,” imbuhnya.
Gubernur mengingatkan, agar masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) dengan menggunakan masker, biar semua selamat, sehat, dan barokah. Kondisi seperti inilah diharapkan dengan tidak mengurangi rasa syukur kepada Allah SWT.
“Allah anugerahkan kita umur panjang, anugerah persaudaran dan persatuan, anugerah muslimat yang kompak dan solid dan luar biasa,” terangnya.
Gunernur juga menjelaskan tentang kenapa ber-NU, kenapa ber muslimat, kenapa ber-fatayat, kenapa ber-Anshor, kenapa ber-IPNU, kenapa ber-IPPNU.
“Al-quran memberi referensi kepada kita orang-orang yang beriman dan bertaqwa itu akan masuk surganya Allah secara berombongan,” imbuhnya.
Khofifah mengingatkan pentingnya sanad keilmuan. Di NU itu sanadnya “nyambung” kepada Rosulullah SAW. Dirinya berharap semoga semua mendapat syafaat dari Rasulullah SAW di hari kiamat nanti.
Dalam kegiatan tersebut, hadir dalam acara tersebut, Dandim 0813, Kepala Bakorwil Bojinegoro, Ketua PC Muslimat, Ketua FKUB Bojonegoro.
**(Kis/Red).