Bola, Rakyatnesia – Prediksi skor Thailand Vs Indonesia, malam hari ini Jadwal AFF CUP 1 Januari 2022 paling akurat pasti menang 100% Jitu, pukul 19.30 WIB. Pertandingan Ini adalah Lanjutan Pertandingan Final AFF Cup Leg 2 Musim 2021/2022.
Analisis Pertandingan
Tim nasional Indonesia akan hadapi final ke-2 Piala AFF 2020 melawan Tim nasional Thailand pada Sabtu (1/1/2022) esok malam di National Fase. Ketinggalan 0-4, tim Garuda mengharap pada fenomena seperti yang sempat mereka alami pada 2004. Pada final pertama Rabu tempo hari, Asnawi Mangkualam cs menerima kekalahan mutlak 0-4.
Meski begitu, Pelatih Tim nasional Indonesia Shin Tae-yong mengatakan mereka tetap coba raih kemenangannya pada pertandingan ke-2 supaya bisa pulang dengan kepala tegak. “Bola itu bulat. Kami harus berusaha keras untuk putaran kedua.
Kami ketahui jika kami memperoleh support dari beberapa supporter. Untuk mereka, kami ingin raih hasil baik,” kata pelatih dari Korea Selatan itu selesai laga Rabu tempo hari. Walau banyak kelompok pesimis Tim nasional Indonesia dapat mengubah kondisi, tetapi pada catatan riwayat Piala AFF sempat ada fenomena.
Tim nasional Indonesia pernah rasakan fenomena itu pada semi-final edisi 2004. Waktu itu, Tim nasional Indonesia harus hadapi Tim nasional Malaysia dalam dua pertandingan. Pada pertandingan pertama kali yang diadakan di Stadion Gelanggang olahraga Bung Karno, pasukan Merah Putih menerima kekalahan 1-2 sesudah gol Kurniawan Dwi Yulianto dibalas 2 gol Liew Kit Kong.
Tim nasional Indonesia juga harus pergi ke Malaysia dengan beban harus meraih kemenangan dengan beda 2 gol. Visi itu berasa makin berat karena Tim nasional Indonesia malah ketinggalan lebih dulu pada pertandingan ke-2 melalui gol Muhammad Khalid. Tim bimbingan Peter White juga memperoleh beban harus cetak minimum 3 gol untuk meluncur ke partai final.
Fenomena mulai tiba saat laga masuk menit ke-59. Kurniawan membobol gawang Malaysia untuk menyamai posisi. Lima belas menit berlalu, keinginan Tim nasional Indonesia untuk meluncur ke partai final juga makin terbuka sesudah gol Charis Yulianto membuat keadaan seimbang secara penumpukan.
Ilham Jaya Kusuma membuat Tim nasional Indonesia melangkah satu kakinya di partai final sesudah cetak gol di menit ke-77. Boaz Solossa membunuh keinginan Malaysia enam menit mendekati waktu normal usai. Kemenangan 4-1 itu menunjukkan fenomena bisa jadi terjadi. Fenomena ke-2 di Piala AFF sempat juga terjadi pada Tim nasional Malaysia sebelas tahun kemarin.
Tim Harimau Malaya awalannya tidak difavoritkan untuk bisa lolos dari sesi kualifikasi group sesudah dihajar Tim nasional Indonesia 5-1 pada pertandingan pertama. Malaysia pada akhirnya bisa lolos sesudah memperoleh kontribusi dari Tim nasional Indonesia. Pada partai paling akhir, tim Garuda menaklukkan Tim nasional Thailand dengan score 2-1 melalui gol yang diboyong oleh Bambang Terakhir dari titik putih. Pada partai yang lain, Malaysia yang mencetak kemenangan 5-1 dari Laos pada akhirnya meluncur ke semi-final untuk hadapi Vietnam.
Tim nasional Indonesia kembali hadapi Malaysia pada partai final. Dengan bekal kemenangan memberikan keyakinan 5-1 pada sesi kualifikasi, tim Garuda terbang dengan keyakinan diri ke Negeri Jiran.
Sayang Cristian Gonzales malah pulang dengan kekalahan 0-3 pada pertandingan pertama di Stadion Bukit Jalil. Tim nasional Indonesia juga memperoleh beban harus mencetak kemenangan minimum 4-0 pada pertandingan ke-2 . Gempuran untuk gempuran dilancarkan anak asuh Alfred Riedl ke pertahanan Malaysia pada pertandingan yang berjalan di Stadion Gelanggang olahraga Bung Karno pada 29 Desember 2010. Namun malah Safee Sali bawa Tim nasional Malaysia makin unggul.
Tim nasional Indonesia pada akhirnya cuman sanggup cetak 2 gol melalui Mohammad Nasuha dan Muhammad Ridwan untuk mencetak kemenangan 2-1. 4 tahun berlalu, Tim nasional Thailand rasakan fenomena. Berjumpa Tim nasional Indonesia di partai final, tim Gajah Perang harus rasakan kekalahan 1-2 pada pertandingan pertama di Stadion Gelanggang olahraga Bung Karno. Gol dari Teerasil Dangda sanggup dibalas oleh Rizky Pora dan Hansamu Yama. Tim nasional Indonesia satu kali lagi mempunyai keinginan besar untuk raih piala Piala AFF untuk pertamanya kali.
Sayang keinginan itu tertahan oleh fenomena untuk Tim nasional Thailand. Bermain di Stadion Rajamangala, tim bimbingan Alfred Riedl kalah 0-2 melalui gol yang diboyong oleh Siroch Chattong. Ke-3 contoh fenomena di Piala AFF itu menunjukkan jika tidak ada sesuatu hal yang mustahil terjadi. Kemampuan psikis jadi hal paling penting di atas lapangan untuk membikin fenomena. Karenanya, Asnawi Mangkualam cs jangan kembali bermain dengan grogi sama dalam pertandingan final pertama.
head to Head Statistik Thailand Vs Indonesia
2021-12-29 Aff Suzuki Cup Indonesia 0-4 Thailand
2021-06-03 WC Qualification Asia Thailand 2-2 Indonesia
2019-09-10 WC Qualification Asia Indonesia 0-3 Thailand
2018-11-17 AFF Championship Thailand 4-2 Indonesia
2018-11-17 Aff Suzuki Cup Thailand 4-2 Indonesia
5 Last match
W Indonesia 0-4 Thailand
D Thailand 0-0 Vietnam
W Vietnam 0-2 Thailand
W Thailand 2-0 Singapore
W Philippines 1-2 Thailand
L Indonesia 0-4 Thailand
W Indonesia 4-2 Singapore
D Singapore 1-1 Indonesia
W Malaysia 1-4 Indonesia
D Indonesia 0-0 Vietnam
Prediksi Susunan Pemain
Timnas Indonesia (4-3-3): Nadeo Argawinata; Asnawi Mangkualam, Elkan Baggott, Alfeandra Dewangga, Pratama Arhan; Rachmat Irianto, Evan Dimas, Rikcy Kambuaya; Witan Sulaeman, Ezra Walian, Egy Maulana Vikri
Pelatih: Shin Tae-yong
Thailand (4-3-2-1) Kawin Thamsatchanan; Philip Roller, Pokkhao Anan, Kritsada Kaman, Teerathon Bunmathan; Phitiwat Sukjitthammakul, Bordin Phala, Weerathep Pomphan; Chanathip Songkrasin, Supachok Sarachat; Teerasil Dangda
Pelatih: Alexandre Polking
BisakahIndonesia Bisa Kalahkan Thailand Di Final Leg 2
- Timnas Indonesia Belum Menyerah
Misi berat dihadapi Skuad Garuda pada leg II karena menang 5-0 atas Thailand bukan perkara mudah. Akan tetapi, tidak ada satu pun pemain Timnas Indonesia yang menyerah dengan keadaan ini. Hal serupa juga digaungkan Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Dia masih percaya pada kemampuan Asnawi Mangkualam Bahar dan kolega. “Memang kalau melihat pertandingan ini, terlihat tidak mungkin, tetapi bola itu bundar. Jika kita bekerja keras hingga akhir, kita akan mendapatkan hasil yang baik,” kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers virtual pasca pertandingan, Kamis (30/12/2021).
- Shin Tae-yong Akan Melakukan Evaluasi
Kekalahan Telak dari Thailand menampilkan dengan jelas kelemahan-kelemahan Timnas Indonesia yang belum terlihat di Piala AFF 2020. Meski belajar melalui kekalahan tidaklah menyenangkan, Shin Tae-yong tentu sudah menganalisis hal-hal apa saja yang mesti diperbaiki dari Timnas Indonesia. Patut ditunggu, perubahan-perubahan yang diterapkan Shin Tae-yong pada leg II nanti. Perubahan-perubahan itu diharapkan membuahkan hasil manis untuk Timnas Indonesia.
- Skuad Timnas Indonesia Lengkap pada Leg II
Timnas Indonesia tampil di leg I tanpa Pratama Arhan yang selalu menjadi pilihan utama di pos bek kiri selama Piala AFF 2020. Pratama absen karena akumulasi kartu kuning. Saat Pratama absen, sisi kiri pertahanan Timnas Indonesia kerap dieksploitasi oleh Thailand. Pada leg II, hal itu diharapkan tidak terjadi lagi karena pemain PSIS Semarang itu telah kembali.
- Timnas Indonesia Punya Mental untuk Bangkit
Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong bukan tim yang mudah menyerah. Hal itu telah dibuktikan Timnas Indonesia saat menang 4-1 atas Malaysia pada matchday terakhir Grup B. Timnas Indonesia mampu menang meski tertinggal lebih dulu dari rival serumpunnya itu. Kondisi sekarang memang berbeda dari pertandingan tersebut. Akan tetapi, setidaknya, Skuad Garuda tahu bahwa mereka punya kemampuan untuk membalikkan keadaan. Dalam kondisi sekarang, peran mental amat penting bagi Timnas Indonesia untuk menuntaskan misi berat yang ada di depan mata mereka.
- Timnas Indonesia Punya Pemain-Pemain Berkualitas
Kekalahan besar Timnas Indonesia dari Thailand membuktikan Skuad Garuda kalah dari sisi permainan. Akan tetapi, jika berbicara soal kualitas individu, Timnas Indonesia punya talenta-talenta yang bisa membuat perbedaan. Ambil contoh, Egy Maulana Vikri, Witan Sulaeman, Irfan Jaya, Ricky Kambuaya, dan Ezra Walian. Jika seluruh kualitas individu Timnas Indonesia dikombinasikan dengan taktik yang tepat, hasil positif tentu bisa didapatkan. Selain itu, Timnas Indonesia juga punya etos kerja keras yang baik sehingga setiap pemain akan berjuang sampai titik darah penghabiasn pada leg II.
Prediksi Skor Thailand Vs Indonesia Leg 2
“Dengan hasil bagus dari leg pertama, kami merasa sedikit lebih bebas dan bisa bermain dengan cara yang kami suka,” ucap Alexandre Polking dalam konferensi pers virtual, Jumat (31/12/2021).
Namun begitu, pelatih berdarah Jerman-Brasil itu mengisyaratkan tak akan mengubah gaya bermain timnas Thailand.
[better-ads type=’banner’ banner=’50702′ ]
Polking paham bahwa pertandingan belum berakhir dan timnas Indonesia bisa saja memberikan kejutan pada leg kedua.
Thailand 0 – 2 Indonesia