FeaturedMisteri

Misteri Pasar Sayang, Untuk Berburu Pesugihan dan Jabatan

MISTERI – Sepintas hanya nampak ada lahan kosong yang berada di selatan Makam Islam berada persis di depan Balai/Kantor desa Blongsong, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur itu, namun dibalik itu ada sejarah dan cerita misteri yang ada di lokasi yang biasa disebut Pasar Sayang itu.

Dulu, lokasi itu adalah Pasar Sayang, sebab berada di Dusun Sayang, Desa Blongsong, yang di lahan tersebut pernah dimanfaatkan sebagai Pasar Krempyeng yang disebut Pasar Sayang. Sebelumnya, menurut sejarah Dusun Sayang dulu pernah di tempati sebuah Kadipaten atau yang sekarang disebut Kabupaten itu.

obat joni kuat

Warga banyak menemukan batu bata ukuran besar, guci dan sering ditemukan benda-benda kuno lainnya. Bahkan, di tengah makam itu, ada sebuah batu yang menyerupai pondasi rumah. Masih juga, terdapat batu besar yang diukir seperti halnya tulisan huruf Jawa kuno, hanya saja sudah gak bisa terbaca lagi.

Tim Misteri rakyatnesia.com menelusuri misteri Pasar Sayang bersama tokoh masyarakat Blongsong Wardoyo, mendatangi ke lokasi Pasar Sayang yang konon sering didatangi warga dari luar daerah untuk berburu pesugihan dan pangkat atau jabatan.

Baca Juga  Apa Itu Hari Halloween, Simak Sejarah Dan Pengertiaannya Disini

Baca juga : Apa Itu Hari Halloween, Simak Sejarah Dan Pengertiaannya Disini

Setiap malam Jum’at pahing, banyak mereka yang datang ke Pasar Sayang untuk kenduri dengan membawa kupat dan lepet. Selain itu, juga ada yang membawa tumpeng dengan ayam panggang.

Mereka datang selamatan di tempat yang diyakini keramat itu, karena apa yang menjadi tujuanya telah tercapai. Dimana, mereka datang ke lokasi tersebut setelah nadzarnya terkabut. Seperti halnya, mereka yang sudah lancar rejekinya dan ada yang telah diterima bekerja atau naik jabatannya.

Wardoyo tokoh masyarakat Desa Blongsong, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur, yang sedang menunjukkan adanya batu besar yang berada di tengah makam Dusun Sayang yang berada di utara lokasi Pasar Sayang, Kamis (27/9/2018 yang dipakai untuk berburu pesugihan dan jabatan, yang banyak dikunjungi masyarakat dari luar daerah itu.

Biasanya, untuk ritual pesugihan mereka datang khusus di Malam Jum’at Legi. Mereka datang pertama ke situ dan datang kedua kalinya setelah tujuannya tercapai. Setelah usahanya lancar dan menjadi kaya raya, maka mereka datang lagi untuk selamatan di situ.

Baca Juga  Apa Itu Hari Halloween, Simak Sejarah Dan Pengertiaannya Disini

Paranormal Terkenal Bojonegoro Mbah Jo Jimat, saat diminta untuk menerawang Pasar Sayang, dirinya membenarkan jika lahan kosong yang disebut Pasar Sayang itu, dihuni seorang makhluk ghaib yang sakti mandraguna, yang telah muksa di situ.

Penghuninya adalah seorang yang dulunya memegang kekuasaan di jamannya, yang sekarang sudah muksa dan menjadi sebangsa betara karang. Di situ, ada kuda hitam yang menjaga area situ dan ada 2 (dua) kuda putih yang menjadi tunggangan atau kendaraan penghuni Pasar Sayang situ.

Baca juga : Ada Aura Ghaib Hingga Penampakan Siluman Cantik, di Barat Jembatan Sosrodilogo Trucuk, Bojonegoro

Tak hanya itu, ada makhuk ghaib berupa banas pati yang turut menjadi lokasi Pasar Sayang situ. Sehingga, jika ada yang berbuat jahat di situ pasti akan behadapan dengan banas pati yang bentuknya seperti bola api itu.

Baca Juga  Apa Itu Hari Halloween, Simak Sejarah Dan Pengertiaannya Disini

Hal itu, terbukti saat pohon slobin besar ditebang maka keempatnya meninggal dunia. Walaupun meninggal dunia karena sakit atau hal lain, tapi masyarakat meyakini jika mereka telah merusak area Pasar Sayang.

“Memang benar, Pasar Sayang dipakai untuk berburu harta pesugihan karena banyak harta peninggalan kerajaan tempo dulu dan Pasar Sayang untuk tersambung dengan penghuni laut selatan yang dikenal memiliki harta benda ghaib yang melimpah ruah itu,” ungkap paranormal yang tinggal di Desa Dolokgede, Kecamatan Tambakrejo, Kamis (27/9/2018).

Baca juga : Ada Penampakan Makhluk Tanpa Kepala Berbaris Sambil Bawa Obor, di Sendang Kepik, Ngorogunung, Bubulan

Berdasarkan data yang diperoleh rakyatnesia.com dari Pemerintah desa (Pemdes) Blongsong, menyebutkan bahwa area Pasar Sayang merupakan Tanah Kas Desa (TKD) yang tak dimanfaatkan untuk apa-apa, sebab lokasi itu diyakini sebagai tempat keramat yang harus dilindungi keberadaannya.

**(Tim Misteri RI/Red).

Sukisno

Jurnalis Utama Rakyatnesia.com Dan Sudah di dunia jurnalistik selama lebih dari 30 tahun. Tulisan berita bojonegoro umum, Review, dan profil sudah bukan hal asing lagi, Lugas dengan Fakta.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button