News

Gara-gara Futsal, Kronologi Bentrok TNI vs Polri di Kupang sampai Serang Rumdin Kapolda NTT , Kabar Terkini

Rakyatnesia – Gara-gara Futsal, Kronologi Bentrok TNI vs Polri di Kupang sampai Serang Rumdin Kapolda NTT Pencarian seputar Berita Nasional di dunia online kian banyak dikerjakan masyarakat Indonesia, sedangkan sebetulnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.

[quads id=10]

obat joni kuat

Pada Tulisan Gara-gara Futsal, Kronologi Bentrok TNI vs Polri di Kupang sampai Serang Rumdin Kapolda NTT ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian cara penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget mengamati atau membacanya. Jika anda senang dengan info ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.

[quads id=10]

Rakyatnesia.com – Kejadian rumah dinas Kapolda NTT Irjen Johni Asadoma diserang orang tak dikenal pada Rabu (19/4) akhirnya terungkap. Selain rumdin Kapolda NTT, sejumlah kendaraan dinas Polda NTT dan pos polisi juga dibakar dan dirusak.

Kejadian itu ditengarai karena bentrok oknum anggota TNI dengan oknum anggota Polri karena pertandingan futsal Rakyatnesia tim futsal dari Polda NTT Vs Tim P&K Soe (TTS).

Irjen Johni mengungkap, peristiwa itu bermula dari kesalahpahaman pertandingan futsal di GOR Oepoi Kota Kupang yang kemudian memicu bentrok Rakyatnesia anggota Polri dengan POM TNI.

 “Ada anggota (oknum polisi) yang apakah melompat atau terjatuh ke bawah, kemudian akan dilindungi atau akan diajak keluar dari area pertandingan oleh anggota Polisi Militer (POM),” ujarnya, seperti dikutip PojokSatu (Jawa Pos Group), Kamis (20/4).

Baca Juga: Pemprov Bali Pastikan Anggaran Pilkada 2024 Rp 250 Miliar

“Ini kemudian terjadi kesalahpahaman dan bentrokan Rakyatnesia Polri dan POM di dalam GOR,” sambungnya.

Yang menjadi pemicu kemudian adalah tersebarnya video dan foto-foto bentrokan di dalam GOR sehingga memicu kesalahpahaman dan bentrok lainnya.

“Kemudian mungkin gambar-gambar video pada saat di dalam GOR sudah menyebar keluar,” kata dia.

Video dan foto bentrokan itu yang kemudian memicu kesalahpahaman lanjutan di luar GOR. “Mungkin teman-teman TNI yang lain yang tidak tahu permasalahan yang sebenarnya itu kemudian datang dan terjadi kesalahpahaman tersebut,” jelasnya.

Baca Juga: Gubernur Khofifah Sebut Peningkatan Pemudik Capai 21,2 Juta Orang

Selanjutnya, Johni melihat ada sekitar 20 motor tengah berada di persimpangan rumah dinasnya.

“Kemudian kita lakukan pengusiran dan mereka langsung meninggalkan tempat,” kata Jhoni.

Akibat kejadian tersebut, empat anggota Polda NTT mengalami luka-luka dan dirawat di RS Bhayangkara Kupang dan RS TK III Wirasakti Kupang.

Selain itu, kericuhan itu juga mengakibatkan sejumlah kendaraan dinas kepolisian dibakar dan dirusak. Diantaranya 1 unit mobil jenis sedan Sat Lantas Polresta Kupang Kota, 3 unit sepeda motor KLX kepolisian dan 1 unit Kijang LGX.

Dikutip dari Jawa Pos

Sukisno

Jurnalis Utama Rakyatnesia.com Dan Sudah di dunia jurnalistik selama lebih dari 30 tahun. Tulisan berita bojonegoro umum, Review, dan profil sudah bukan hal asing lagi, Lugas dengan Fakta.

Related Articles

Back to top button