Baca Ini Viral! Mahasiswa UIN Jember Joget Dalam Masjid, Fakta dibaliknya Mengejutkan Terbaru
Daftar Isi
Joget Lagu Ojo Dibandingke
Info Viral; Sebuah video yang memperlihatkan mahasiswa UIN Jember sedang asyik berjoget di dalam masjid tersebar di Sosmed. Video ini viral usai diunggah di akun @lambeturah.
Di dalam video tampak puluhan mahasiswa asyik menggoyangkan badan diiringi lagu “Ojo dibanding-banding ke”. Mereka berjoget di bangunan yang diduga masjid. Pasalnya bangunan itu memiliki atap cukup tinggi. Dibeberapa bagian dinding terdapat ornamen huruf kaligrafi mirip seperti bangunan masjid.
Mereka yang berjoget diduga adalah mahasiswa baru di kampus beragama ini. Tidak hanya berjoget biasa musik yang disetel juga terdengar cukup keras.
Sontak video berdurasi 17 detik inipun banjir komentar netizen. Sebagian netizen geram dan mempertanyakan kelakuan mahasiswa baru ini. Banyak juga yang menghujat dan mengirimkan doa negatif.
“Ke mana ahlaknya klo di dlm masjid di buat seperti ini? Mudah mudahan mereka diberi hidayah oleh ALLAH SWT,”ujar Fajar Wahyudi.
“Kok bisa ? Emang nggak ada gitu penjaga masjid yang mengingatkan jangan nyanyi?” tanya immanuel_liemtanudisastro.
“Astagfirullah.. Duh malu2in jember dh masuk lamtur,” tulis @beebil.jr
“Pdhl usianya udah gede, pendidikan makin nambah, tp kok gitu,” seru @prillybusana.grosir.
Kampus Sebut Bukan Bangunan Masjid
Pihak kampus UIN Jember gerak cepat mengklarifikasi video yang beredar ini. Melalui akun Instagram resmi mereka @uinkhasjemberofficial membenarkan video tersebut diambil di dalam kampus.
Kegiatan berjoget terjadi saat Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) untuk mahasiswa baru. Kegiatan ini berlangsung sejak tanggal 22-24 Agustus 2022. Namun pihak kampus menegaskan tempat video bukan berada dalam masjid. Melainkan dalam sebuah bangunan yang sedang dalam pembangunan menjadi masjid.
“Kegiatan tersebut berlangsung di area bangunan yang rencananya akan diperuntukkan sebagai Masjid kampus,” tegas Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan ‘Ospek’ UIN KHAS Jember, Saihan seperti ditulis Satu Viral, Jumat (26/08).
Rektorat UIN KHAS sendiri tidak membenarkan aksi menari ini dilakukan di tempat tersebut. Bahkan, lanjut Saihan, panitia segera bergegas melakukan pengondisian peserta. “Persis setelah peristiwa itu kami lakukan penertiban tegas,” kata Saihan.
Saihan melanjutkan video yang beredar tidak komplit dan cenderung menghasut ujaran kebencian. Iapun menjelaskan kronologi kejadian secara utuh.
Saat itu peserta PBAK yang terdiri dari Prodi FEBI (Fakultas Ekonomi Bisnis Islam) itu diarahkan untuk berkumpul. Mereka dikumpulkan di bangunan tersebut untuk mengikuti sejumlah materi dari para narasumber.
Acara tersebut dimulai sejak pagi pukul 07.00 hingga pukul 15.00 Wib. Usai materi selesai, mahasiswa diminta tidak meninggalkan bangunan hingga pukul 16.00 WIB. Pasalnya panitia akan mengumumkan tugas serta acara di hari berikutnya.
Segenap tim pun mencari cara agar peserta tidak bubar sebelum jadwal tersebut. Mulai dari menampilkan yel-yel, memberikan motivasi, bahkan unjuk keterampilan. Sayangnya situasi mulai tidak kondusif. Salah satu peserta kemudian meminta agar lafu ‘Ojo Dibanding-bandingke’ diputar.
Tak beberapa lama lagu diputar, salah satu peserta tiba-tiba maju sambil menari. Tindakan ini diikuti peserta lainnya yang terbawa suasana akan lagu yang tengah viral itu. Makin lama jumlah mahasiswa yang berjoget makin banyak.
Tak beberapa lama, panitia pun segera menghentikan musik dan meminta peserta untuk kembali ke tempat. Seluruh peserta mahasiswa barupun kembali tertib dan acara dilanjutkan.
Baca terus Satu Viral agar menjadi media Berita Viral yang memberikan info viral kepada kawula muda. Setiap harinnya akan memberikan Berita Viral Terkini dan Info Viral terupdate untuk kamu.
Jangan lupa cek category Event Satu Viral karena dengan membaca artikel Satu Viral kamu bisa bergabung dengan komunitas #satucircle dan dapatkan jutaan hadiahnya.