BLORA. Wartawan di wilayah Kabupaten Blora yang tergabung dalam Forum Komunikasi Wartawan Blora (FKWB), Sabtu (5/12/2015) kemarin, menggelar sarasehan Pilkada Damai. Kegiatan itu diadakan di Pendopo rumah dinas Bupati Blora. Acara mulai pukul 08.00 WIB dan diikuti ratusan peserta dari berbagai elemen masyarakat.
Ketua Panitia Sarasehan, Abdul Muiz mengemukakan, Pilkada yang damai dan berkualitas menjadi keinginan seluruh masyarakat Blora. Menurutnya, wartawan sebagai salah satu komponen masyarakat, harus ikut andil dalam mewujudkan Pilkada yang damai dan berkualitas tersebut. ‘’Karena itulah kami menggelar sarasehan ini,’’ ujarnya.
Perwakilan semua komponen masyarakat diundang dalam sarasehan tersebut, diantaranya penyelenggara Pilkada, tim kampanye Pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati, organisasi keagamaan, organisasi masyarakat Ormas), organisasi kepemudaan, badan eksekutif mahasiswa (BEM), pengurus osis hingga lembaga swadaya masyarakat (LSM).
Turut hadir, Forkompimda (Forum Komunkasi Pimpinan Daerah) dan pejabat dari sejumlah satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait serta anggota DPRD Blora. “Diharapkan melalui sarasehan ini muncul pemahaman bersama terhadap pentingnya Pilkada yang damai dan berkualitas dalam rangka kesinambungan pembangunan,” tandasnya.
Sarasehan yang dibuka Penjabat (Pj) Bupati Blora, Ihwan Sudrajat ini menghadirkan 3 (tiga) narasumber. Yakni Rektor Universitas Muria Kudus (UMK) Dr Suparnyo SH MS, Mantan Komisioner KPU Kabupaten Tuban Jawa Timur, Trawoco Hadikusomo serta Ketua KPUD Blora Arifin.
Masih menurut Abdul Muiz, ketiga narasumber itu, mengupas tentang potensi konflik dan langkah apa saja yang harus dilakukan untuk mengantisipasi konflik tersebut. “Dengan demikian akan terwujud Pilkada yang damai dan berkualitas,” tegasnya.
Setelah sarasehan yang pertama usai digear, menurut rencana, sarasehan akan digelar lagi untuk kedua kali. ‘’Untuk sarasehan kedua nanti akan kami gelar setelah Pilkada. Tentu dengan nara sumber dan tema yang berbeda, yakni membuka lembaran baru untuk melaksanakan program pembangunan sesuai visi-misi bupati dan wakil bupati yang terpilih dalam Pilkada 2015,’’ pungkasnya. **( Dedi)