Tingkatkan Mutu Pelayanan, Dinkes Tuban Latih PPGD Ratusan Tenaga Medis

Sukisno

Bagikan

TUBAN- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tuban terus memberikan pelatihan Pertolongan Pertama Gawat Darurat kepada ratusan tenaga medis di Aula kantor setempat, Selasa (1/12/2015). Hal itu, dilakukan untuk meningkatkan mutu pelayanan dan akses kesehatan bagi masyarakat di wilayahnya.

Kepala Dinas Kesehatan Tuban, dr. Saiful Hadi mengatakan, pelatihan ini merupakan salah satu upaya dari Dinkes untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan. Baik melalui peingkatan kapasitas pelayanan maupun pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) tenaga medis serta meningkatkan sarana prasarana pendukung pelayanan kesehatan.

Selain itu, kegiatan ini diwujudkan untuk peningkatan jangkauan dan mutu layanan Puskesmas. Seperti Peningkatan kompetensi petugas Puskesmas dalam Penanganan Penderita Gawat Darurat melalui Pelatihan Penanganan Penderita Gawat Darurat (PPGD) bagi Dokter dan Perawat.

“Dalam penyelenggaraan pelatihan tahun 2015 ini, Dinas Kesehatan bekerjasama dengan Rumah Sakit Saiful Anwar Malang melatih 4 (empat) angkatan, masing-masing angkatan sebanyak 40 orang. Sehingga tenaga yang sudah dilatih meliputi Dokter Puskesmas sebanyak 36 orang, Perawat Puskesmas 116 orang, Dokter Rumah Sakit Pemerintah/Swasta 4 (empat) orang dan Perawat Rumah Sakit sebanyak 4 orang,” beber kepala dinas jebolan UNAIR Surabaya ini.

Saiful menjelaskan, pihaknya menggenjot pelatihan karena hal itu merupakan langkah untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan. Minimal bila ditemukan kasus yang membutuhkan pelayanan cepat, dapat ditangani dengan tepat mulai dari tingkat bawah yakni puskesmas hingga RSUD Dr Koesma.

Masih menurut dokter Syaiful, dikarenakan pelayanan medis gawat darurat itu, merupakan salah satu pelayanan yang membutuhkan kecepatan dan ketepatan, maka dalam pelaksanaannya perlu dilakukan guna untuk mencegah kematian maupun cacat yang dapat dialami oleh korban.

“Untuk itu diperlukan tenaga medis maupun paramedis yang memiliki pengetahuan dan ketrampilan yang memadai dibidang kegawatdaruratan medik,” terang Saiful.

Ditambahkan, dari pelatihan ini petugas Puskesmas dan Rumah Sakit diharapkan bisa memberikan kontribusi terhadap peningkatan mutu pelayanan kesehatan yang diberikan kepada masyarakat. Selanjutnya mereka mampu memberikan penanganan dengan baik. Terutama dengan kegawatdaruratan medik dan penyelamatan bagi masyarakat yang membutuhkan.

“Kami harap setelah ikut kegiatan ini mereka (tenaga medis) dapat menjalankan tugas dengan baik dan lebih profesional,” pungkasnya. **(Pri)

Bagikan

Also Read

Tags

Tinggalkan komentar